Page 52 - PEMROGRAMAN DASAR MENGGUNAKAN C
P. 52
/* Meminta masukan dari user untuk mengisikan nilai a dan b*/
printf(“Masukkan nilai a : ”); scanf(“%d”, &a);
printf(“Masukkan nilai b : ”); scanf(“%d”, &b);
/* Menggunakan operator ?: untuk menentukan nilai mutlak
(absolut) dari variabel a dan memasukkan hasilnya ke dalam
variabel abs_a */
abs_a = (a > 0) ? a : (-a);
/* Menggunakan operator ?: untuk menentukan nilai maksimal
dari variabel a dan b, selanjutnya memasukkan hasilnya ke
dalam variabel maks */
maks = (a > b) ? a : b;
/* Menampilkan nilai yang dikandung dalam variabel abs_a dan
maks */
printf(“\nNilai absolut dari %d \t\t = %d\n”, a, abs_a);
printf(“Nilai maksimal dari %d dan %d \t = %d\n”, a, b, maks);
return 0;
}
Contoh hasil yang akan diberikan dari program di atas adalah sebagai berikut.
Masukkan nilai a : -15
Masukkan nilai b : 20
Nilai absolut dari –15 = 15
Nilai maksimal dari –15 dan 20 = 20
Sebagai tambahan bagi Anda, apabila program di atas akan ditulis dalam bentuk
struktur if (tidak menggunakan operator ?:), maka sintaknya menjadi seperti di bawah
ini.
#include <stdio.h>
int main(void) {
/* Mendeklarasikan variabel yang diperlukan */
int a, b, abs_a, maks;
/* Meminta masukan dari user untuk mengisikan nilai a dan b*/
printf(“Masukkan nilai a : ”); scanf(“%d”, &a);
printf(“Masukkan nilai b : ”); scanf(“%d”, &b);
/* Menentukan nilai mutlak (absolut) dengan struktur if */
if (a > 0) {
abs_a = a;
} else {