Page 11 - Modul Fisika RINA
P. 11

2.  Impuls

                            Untuk  menggerakan  sebuah  mobil  dari  keadaan  diam,  diperlukan  suatu  gaya.
                      Gaya yang diperlukan untuk menggerakkan benda dalam waktu tertentu disebut impuls.

                      Besarnya impuls  adalah hasil kali antara besar  gaya dengan lama waktu  gaya  yang
                      bekerja. Impuls merupakan besaran vektor dengan satuan Ns (newton sekon) atau kg

                      m/s  (sama  seperti  satuan  momentum).  secara  sistematis,  impuls  dinyatakan  sebagai
                      berikut :

                                                       I     F   t



                      Keterangan :
                       I   = impuls (Ns)

                       F  = gaya (Newton)

                        t  = selang waktu (s)
                      Jika  gaya  bekerja  merupakan  fungsi  waktu,  maka  impuls  yang  bekerja  pada  selang

                                           t
                                 t
                      waktu dari  1  sampai  2  ditentukan dengan integral sebagai berikut :
                                                              2 t
                                                             
                                                          I   Fdt
                                                              1 t

                      Telah disebutkan bahwa satuan impuls sama dengan satuan momentum. Oleh sebab itu,

                      kamu  dapat  menyelidiki  hubungan  antara  momentum  dengan  impuls,  berdasarkan
                      kepada hukum II Newton, sebagai berikut :

                                                          F  ma
                                                          I    m   v
                                                          t      t 

                                                          I  m v

                                                           m (v  v 1
                                                                   )
                                                              2
                                                           mv  mv 1
                                                              2
                                                           p   p 1
                                                            2
                      Maka  dapat  disimpulkan  bahwa  hubungan  antara  momentum  dengan  impuls
                      berdasarkan hukum Newton II yaitu :


                                                        I      p






                  Momentum & Impuls | 2
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16