Page 101 - BMH JATIM-MAJALAH MULIA EDISI SEPTEMBER 2021 VERSI ONLINE

Pakistan, Turki, Mesir, Argentina, wisatawan yang sudah divaksi­
Brasil, Afrika Selatan, dan Leb­ nasi penuh dapat memasuki Ker­
anon. Jemaah umrah dari sem­ ajaan tanpa perlu masa karantina
bilan negara itu harus transit di institusional, asalkan sertifikat
negara ketiga di luar sembilan vaksinasi resmi ditunjukkan pada
negara tadi untuk melakukan saat kedatangan dan bukti tes
karantina selama 14 hari, sebelum PCR dengan hasil negatif dalam
terbang menuju Arab Saudi. waktu 72 jam dari waktu ke­
Selain dengan syarat usia 18 berangkatan.
tahun ke atas, Saudi mensyarat­ “Kami menyambut wisatawan
kan jemaah umrah telah divaksin lagi, dan kami sangat senang
penuh dengan salah satu dari menerima tamu Kerajaan lagi
empat vaksin ini: AstraZene- setelah jeda karena dampak pan­
ca, Pfizer, Moderna, Johnson & demi virus korona,” kata Menteri
Johnson. Namun bagi jemaah Pariwisata Ahmed Al Khatieb.
umrah yang divaksin dengan vak­ Arab Saudi menawarkan visa
sin buatan China seperti Sinovac turis untuk pertama kalinya pada
atau Sinopharm, Arab Saudi tetap September 2019. Dengan syarat­
membolehkan berangkat dengan syarat tersebut, Firman M. Nur,
syarat jemaah kembali divaksin ketua umum Asosiasi Muslim
dengan salah satu vaksin di atas. Penyelenggara Haji dan Umrah
Sebelumnya, Kantor berita Republik Indonesia (Amphuri)
Saudi SPA mengutip Kementeri­ mengatakan jemaah umrah In­
an Pariwisata mengatakan bah­ donesia dapat pergi menunaikan
wa Kerajaan juga akan mencabut ibadah umrah namun dengan bi­
penangguhan masuk bagi peme­ aya lebih mahal dan waktu yang
gang visa turis. Menurut SPA, lebih panjang.*/ Hadijah

Muharram 1443/September 2021 | MULIA 97