Page 14 - Revisi I E-Modul Ekosistem
P. 14

Uraian Materi 1











                                                                              A. Konsep Ekosistem







       Salah satu cabang ilmu biologi yang menjadi pembahasan dalam lingkup materi ekologi adalah


       ekosistem.  Ekosistem  merupakan  hubungan  antar  organisme  pada  suatu  komunitas  dengan


       lingkunnya  yang  menimbulkan  suatu  hubungan  didalamnya.  Jadi  dapat  diketahui  bahwa  yang


       Menyusun ekosistem tidak hanya hubungan satu organisme saja, melainkan juga tersusun atas


       komponen biotik dan abiotik yang saling berinteraksi.











                                                                          B. Komponen Ekosistem








                      Komponen utama yang Menyusun ekosistem, yaitu komponen abiotik dan biotik.


       1.     Komponen Abiotik


                          Komponen  abiotik  adalah  komponen  fisik  dan  kimiawi  yang  terdapat  pada  suatu


              ekosistem sebagai medium atau substrat untuk berlangsungnya suatu kehidupan. Komponen



              abiotik  meliputi  udara,  air,  tanah,  garam  mineral,  sinar  matahari,  suhu,  kelembapan.  dan


              derajat keasaman (pH) (Irnaningtyas, 2013).



              1)    Udara


                    Udara  merupakan  sekumpulan  gas  pembentuk  lapisan  atmosfer  yang  menyelimuti  bumi.


                    Udara  bersih  dan  kering  di  atmosfer  mengandung  gas  dengan  komposisi  yang  permanen,


                    yaitu 78,09% nitrogen (N₂); 21,94% oksigen (02); 0,032% karbon dioksida (CO₂), dan gas lain



                    (Ne, He, Kr, Xe, H2. CH4, dan N₂O). Selain itu, udara juga mengandung gas yang jumlahnya


                    bisa  berubah-ubah,  yaitu  uap  air  (H2O),  Ozon  (03),  Sulfur  dioksida  (SO2),  dan  nitrogen


                    dioksida  (NO₂).  Udara  berfungsi  untuk  menunjang  kehidupan  penghuni  ekosistem.


                    Contohnya,  O2  gas  untuk  respirasi  makhluk  hidup  dan  gas  CO₂  untuk  proses  fotosintesis


                    tumbuhan (Irnaningtyas, 2013).





              2)    Air


                    Air  merupakan  faktor  abiotik  yang  sangat  penting  untuk

                    menunjang suatu kehidupan. Hampir semua makhluk hidup


                    membutuhkan  air  Kurang  lebih  80-90%  tubuh  mahkluk


                    hidup tersusun dari air. Zat ini digunakan sebagai pelarut di


                    dalam sitoplasma, untuk menjaga tekanan osmosis sel, dan


                    mencegah  sel  dari  kekeringan.  Air  dibutuhkan  untuk


                    kelangsungan  hidup  organisme.  Bagi  tumbuhan,  air


                    diperlukan  dalam  pertumbuhan,  perkecambahan,  dan


                    penyebaran  biji.  Bagi  hewan  dan  manusia,  air  diperlukan                                                                               Sumber: https://pxhere.com/
                                                                                                                                                                       Gambar 1.1 Air
                    untuk minum dan sarana hidup lain seperti transportasi bagi


                    manusia serta merupakan tempat hidup bagi  ikan. Keadaan air di suatu daerah sangat



                    ditentukan oleh salinitas air, curah hujan, penguapan, ombak, dan arus air (Sulistyowati.,


                    dkk, 2016).



                                                                                                                                                                                                               7



                                                                            Previously                                        Next
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19