Page 16 - SEJARAH SUMPAH PEMUDA_FARUQ HASAN ASY'ARI
P. 16
Tokoh-tokoh Jong Sumatranen Bond adalah Mohammad Hatta, Mohammad
Yamin, M. Tamsil, Bahder Johan, Assaat, Abu Hanifah, Adnan Kapau Gani, dan
lain-lain. Adapun tujuan organisasi ini adalah mempererat ikatan antara pelajar-
pelajar Sumatera dan membangkitkan perasaan bahwa mereka dipanggil untuk
menjadi pemimpin dan pendidik bagi bangsanya. Membangkitkan perhatian
anggota-anggotanya dan orang luar untuk menghargai pakaian, kesenian, bahasa,
kerajinan, pertanian, dan sejarah Sumatera. Untuk mencapai tujuan tersebut, usaha-
usaha yang ditempuh adalah menghilangkan perasaan prasangka ras di kalangan
orang Sumatera, memperkuat perasaan saling membantu dan bersama mengangkat
derajat rakyat Sumatera dengan jalan menggunakan alat propaganda khusus,
ceramah-ceramah dan lain-lain (Leirissa, 1989: 7).
c. Jong Minahasa Bond
Setelah lahir dan berkembangnya Jong Java dan Jong Sumatranen Bond, pada
tahun 1918 pemuda-pemuda yang berasal dari Minahasa, Sulawesi Utara,
mendirikan perkumpulan
atau organisasi pemuda yang
terkenal dengan nama Jong
Minahasa atau pemuda
Minahasa. Pemuda Minahasa
sering pula disebut pemuda
Manado, tujuan didirikan
organisasi ini adalah
Gambar 1.12 Jong Minahasa
menggalang dan mempererat
Sumber:
persatuan dan tali https://www.tribunnewswiki.com/2021/08/13/jong-minahasa
persaudaraan di kalangan pelajar-pelajar yang berasal dari Minahasa. Kegiatan-
kegiatan yang dilakukan Jong Minahasa bergerak di bidang kesenian, olahraga, dan
SEJARAH SUMPAH PEMUDA | 7