Page 20 - KEADAAN ALAM DAN AKTIVITAS PENDUDUK INDONESIA
P. 20

KEADAAN ALAM
     INDONESIA                                                            11






         a. Dataran Rendah
             dataran rendah adalah bagian dari permukaan bumi dengan letak
         ketinggian 0-200 m di atas permukaan air laut (dpal). Di daerah  dataran
         rendah, aktivitas yang dominan adalah aktivitas permukiman dan
         pertanian. Di daerah dataran rendah biasanya terjadi aktivitas pertanian
         yang sangat luas dan pemusatan penduduk yang sangat besar. Di Pulau
         Jawa, penduduk memanfaatkan lahan dataran rendah untuk menanam
         padi, sehingga Pulau Jawa menjadi sentra penghasil padi terbesar di
         Indonesia. Pemusatan penduduk di dataran rendah kemudian
         berkembang menjadi daerah perkotaan. Sebagian besar daerah perkotaan
         di Indonesia bahkan di dunia, terdapat di daerah dataran rendah.
             Selain memiliki aktivitas penduduk, dataran rendah memiliki potensi
         bencana alam, seperti banjir, tsunami, dan gempa.





          Bukit dan Perbukitan
             Bukit adalah bagian permukaan bumi yang lebih tinggi
          dibandingkan dengan daerah sekitarnya dengan ketinggian kurang dari
          600 m dpal. Perbukitan adalah kumpulan dari sejumlah bukit pada
          suatu wilayah tertentu.
             Aktivitas permukiman di daerah perbukitan membentuk kelompok-
          kelompok kecil. Permukiman dibangun di kaki atau lembah perbukitan
          karena biasanya di tempat tersebut terdapat mata air atau sungai.
             Aktivitas ekonomi, khususnya pertanian dilakukan dengan
          memanfaatkan lahan-lahan dengan kemiringan tertentu. Aktivitas
          pertanian di daerah perbukitan, pada umumnya pertanian lahan kering.
          Tanaman yang ditanam seperti umbi-umbian, palawija dan tanaman
          tahunan.
             Daerah perbukitan sulit untuk dijadikan sebagai pusat aktivitas
          perekonomian, dikarenakan mobilitas manusia yang masih sulit.
          Namun daerah perbukitan dapat dikembangkan menjadi tempat wisata
          dengan memanfaatkan pemandangannya yang indah.
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25