Page 9 - E-Flipbook Sejarah Indonesia (Wabah PES di Malang Tahun 1911-1916)
P. 9

Pengiriman beras dari Rangoon ke Jawa Timur dilakukan melalui jalur laut dan


               masuk  melalui  pelabuhan  Tanjung  Perak  Surabaya.  Pada  tanggal  3  November

               1910, beras tersebut tiba di pelabuhan dan kemudian di distribusikan ke daerah-

               daerah yang mengalami krisis pangan menggunakan kereta api yang berpusat di

               Surabaya. Namun, pada akhir tahun 1910, tepatnya di bulan November, distribusi

               beras  melalui  kereta  api  menghadapi  masalah  karena  jalur  antara  Malang  dan


               Wlingi terputus akibat banjir. Akibatnya, kereta yang seharusnya mengirim beras

               dari  Surabaya  ke  Wlingi  harus  berhenti  di  Malang,  dan  beras-beras  tersebut

               disimpan sementara di gudang dekat stasiun Malang. Ada kemungkinan bahwa

               beras  yang  diangkut  dari  Surabaya  itu  mengandung  tikus-tikus  yang  terinfeksi

               pinjal. Geografis dan iklim sejuk Malang turut mempercepat penyebaran penyakit


               pes dan meluas ke berbagai daerah lainnya.


























                                     Gambar 1. Lokomotif yang dibersihkan disinfektan









                                                                                                                   3
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14