Page 3 - E-Warta Edisi Tahun ke. 22 No. 14 Tanggal 4 April 2021
P. 3
KebangkitanNya Membawa Pengharapan
I Petrus 1:21
A. Pendahuluan
Peristiwa Kebangkitan Yesus Kristus tidak dapat dipisahkan dari seluruh rangkaian hidup dan karya-Nya
di dunia. Mulai dari kelahiran-Nya sampai kenaikan-Nya ke sorga. Kepada jemaat di Korintus, Rasul
Paulus menulis, “Andaikata Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah pemberitaan kami dan sia-sialah
juga kepercayaan kamu”. Penampakan Tuhan Yesus kepada para murid sebagai bagian dari peneguhan
kesaksian bahwa memang Yesus Bangkit. Inilah inti iman Kristen dan Injil. Dari sini, kita belajar bahwa
Kristus benar-benar bangkit dan kebangkitan-Nya bukan hanya sekadar peristiwa historis, tetapi
peristiwa yang begitu signifikan yaitu memberikan pengharapan.
B. Pengharapan akan perubahan hidup
Kematian dan kebangkitanNYA memberikan jaminan perubahan hidup. Pertanyaannya adalah,
"Perubahan hidup yang seperti apa?" Salah satu tandanya adalah kita dimampukan berbuat kebenaran.
Dalam hal ini, bentuk hidup dalam kebenaran adalah sederhana, yaitu hidup sama seperti Kristus. Jadi
karena kematian dan kebangkitanNYA, perubahan gaya hidup kita bukanlah sesuatu yang dibentuk dari
luar, tetapi dari dalam. TeladanNYA mengispirasi, tetapi hanya dapat dikerjakan oleh dorongan RohNya
dalam diri kita, yaitu melalu Perubahan Status dan Perubahan Arah Hidup!
C. Pengharapan akan kepastian iman
Pengharapan akan perubahan hidup tidak bisa ada jika tanpa pengharapan akan kepastian iman. Banyak
orang mengira kekristenan adalah mengenai beribadah di gereja, melakukan ritual Kristen, dan hidup
yang tidak berbuat dosa. Itu bukan kekristenan. KeKristenan yang sejati lebih mengenai ada tidaknya
hubungan pribadi dengan Yesus Kristus. Melalui kematian dan kebangkitanNYA ada kepastian dalam
menjalin kembali relasi dengan Allah Bapa yang kita kenal, bukan kepada Allah yang tidak kita kenal.
D. Kematian dan Kebangkitan adalah dua hal yang tak dapat dipisahkan
Rasul Petrus mengingatkan bahwa kematian dan kebangkitan Kristus adalah dasar yang teguh. Karena
karya penebusan Kristus telah diterima oleh Allah, dan itu sebabnya Kristus bisa bangkit dan dimuliakan.
Juga semua ini menunjukkan bahwa kalau Kristus yang adalah kepala kita sudah dimuliakan / di surga,
maka kita yang percaya / tubuhNya, pasti juga akan dimuliakan / masuk surga.
E. Penutup
Pengharapan dari kebangkitanNYA, membawa kita dimampukan untuk tidak berbuat dosa lagi. Kita
dimampukan untuk memiliki keinginan mengakui dosa pada Tuhan dan bertobat. Kita tidak lagi terus
menerus hidup dalam dosa, karena kita telah meninggalkan tabiat dosa itu. Kita kini hidup dalam tabiat
kebenaran, hidup dalam terang Firman Tuhan. Sehingga ketika seseorang yang telah lahir baru jatuh
dalam dosa, ia merasa tidak nyaman, ia merasa sedih dan mencari wajah Tuhan untuk mengakui dosanya
dan bertobat dari jalan-jalannya yang jahat. Mari milikilah pengharapan itu . Kasih Tuhan begitu besar
bagi kita, ia ingin agar setiap orang diselamatkan dan memperoleh hidup yang kekal. Keselamatan itu
telah dibayar dengan harga yang sangat mahal, bukan dengan emas perak atau permata, namun dengan
darah Yesus Kristus yang tercurah di kayu salib.
W
W
ANNY IRA
ANNY IRA
TI
TI
A
A
PDM. S
PDM. STANNY IRAWATI
PDM. S
T
T
03
03
Warta Jemaat No. 14Th. 2021
Warta Jemaat No. 14Th. 2021 03
Warta Jemaat No. 14Th. 2021