Page 6 - Struktur Kumbang Capit
P. 6
Pendahuluan
Keanekaragaman hayati atau biodiversitas adalah variasi
kehidupan yang mencakup semua bentuk makhluk hidup di bumi,
mulai dari gen, spesies, hingga ekosistem. Biodiversitas memiliki
peran penting dalam menjaga stabilitas dan kelangsungan fungsi
ekosistem. Semakin banyak jenis spesies dalam suatu ekosistem,
semakin tinggi pula ketahanannya terhadap gangguan lingkungan
seperti perubahan iklim atau polusi. Biodiversitas juga memperkuat
efisiensi penggunaan sumber daya alam seperti air, cahaya, dan
nutrisi tanah, serta mendukung produktivitas dan kapasitas
adaptasi ekosistem terhadap perubahan global (Zhang et al., 2023).
Interaksi antara tanaman dan mikroorganisme tanah juga
menunjukkan bahwa keanekaragaman hayati tidak hanya terjadi di
atas tanah, tetapi juga di bawah permukaan. Mikroba tanah yang
beragam secara langsung berkontribusi pada kelangsungan hidup
tanaman dan stabilitas ekosistem, menjadikan hubungan ini penting
dalam menjaga keberlanjutan fungsi lingkungan secara keseluruhan
(Jayaramaiah et al., 2024).
Selain itu, biodiversitas juga menjadi pelindung alami terhadap
dampak perubahan iklim. Dengan menyediakan fungsionalitas
ganda seperti penyerbukan, dekomposisi, dan siklus energi,
ekosistem yang kaya spesies mampu menyerap guncangan
lingkungan lebih baik dibandingkan ekosistem yang miskin
keanekaragaman (Wu, 2025).

