Page 17 - BIOLOGI
P. 17
Bahan Ajar
KD 3.1
Luka bakar akibat zat kimia basa. Cuci dengan air sebanyak- banyaknya.
Bilas dengan asam asetat 1%. Cuci kembali dengan air. Keringkan, olesi
dengan salep boor. Balut dengan kain perban.
Luka bakar karena panas . Bila kulit hanya memerah, olesi dengan salep
lavertan. Bila sampai terassa nyeri kompres dengan air secepatnya dan bawa ke
dokter. Bila luka terlalu besar jangan diberi obat apapun, tutup luka dengan
kain perban dan bawa segera ke dokter.
b. Keracunan zat melalui hidung
Bawa si penderita ke tempat yang udaranya segar. Jika penderita tidak bisa
bernapas, berikan napas buatan.
c. Keracunan melalui mulut
Jika zat hanya sampai di mulut, segera kumur sebanyak-banyaknya. Jika zat
tertelan, segera muntahkan. Jika tidak bisa muntah, pancing dengan minum segelas
air yang dicampur 2 sendok teh garam dapur atau pancing dengan jari yang
dimasukkan ke pangkal kerongkongan hingga dapat muntah. Jika korban pingsan,
hindari pemberian sesuatu melalui mulut dan harus segera dibawa ke dokter.
d. Terluka
Balutlah luka berdarah dengan kain kasa untuk menghentikan pendarahan (periksa
luka dari serpihan kaca). Jika luka ringan olesi dengan anti septik dan dibalut
dengan kain kasa.
e. Tersengat arus listrik
Matikan saklar pusat saluran listrik. Jangan sentuh korban sebelum listrik di
matikan. Pisahkan antara kabel dengan orang yang kesentrum dengan kayu
panjang.
H. Simbol – Simbol Bahan Berbahaya
Banyak bahan kimia yang ada di laboratorium bersifat berbahaya. Di laboratorium,
bahan kimia yang berbahaya biasanya diberi label dan simbol seperti pada tabel
berikut.
Karakteristik dan
No Simbol Cara Memperlakukannya
Contoh Bahannya
1. Harmful Berbau tajam, 1. Hindari menghirup gas ini
menyengat 2. Saat menggunakan gas ini
tutup mulut dan hidung
Contoh : Brom, Amonia dengan kain kasa dan
lakukan kegiatan di dalam
lemari gas
2 Toxic Beracun 1. Simpan di dalam lemari
Contoh : Mercuri, terkunci
17 | P a g e