Page 105 - FIX_MODUL SUFA FLIP BOOK
P. 105

B.      Gugurnya para syuhada

                       Kereta sampai di Kalisat berhenti dan para tawanan menunggu selama 2 jam
               berada  di  dalam  gerbong  di  bawah  terik  matahari  sehingga  pada  jam  10.30  WIB

               kereta  baru  berangkat  dari  Kalisat  menuju  Jember  dan  Probolinggo  Selama

               perjalanan  suasana  dalam  gerbong  sangat  gaduh  karena  kepanasan  setelah

               memasuki  stasiun  Probolinggo  suasana  senyap  tidak  ada  teriakan  dan  tanda

               gedoran pada pukul 20 WIB kereta sampai di Stasiun Wonokromo setelah gerbong
               dibuka terlihat pemandangan yang memilukan sebagian tawanan sudah meninggal

               dari  gerbong  2  nomor  meninggal  sebanyak  8  orang  gerbong  3  nomor  seluruh

               tawanan  sebanyak  38  orang  meninggal  semua  total  yang  meninggal  46  orang

               sementara tawanan yang masih hidup dalam keadaan lemah akibat kepanasan haus

               dan kelaparan sedangkan yang meninggal hampir seluruh kulitnya melepuh akibat
               panasnya suasana dalam gerbong



                       Peristiwa  monumental  ini  terjadi  pada  tanggal  23  November  1947  sangat

               mengerikan  pejuang  Indonesia  yang  berjumlah  100  orang  ditawan  Belanda  telah
               dimasukkan dalam 3 gerbong barang yang gelap dan Dan pengap untuk dibawa ke

               Wonokromo  Surabaya  jauhnya  perjalanan  merupakan  sebuah  siksaan  dan

               penderitaan yaitu Bagaimana panasnya di dalam gerbong yang berjalan di bawah

               terik matahari sepanjang jalan Bagaimana perasaan haus dan bagaimana pula rasa

               lapar  kesemuanya  itu  adalah  bentuk  penderitaan  yang  amat  sangat  menyakitkan
               dan  tragis  sehingga  diantara  mereka  telah  berguguran  satu  demi  satu  dengan

               meregang  nyawa  di  dalam  gerbong  penyiksaan  100  orang  pejuang  46  orang

               meninggal sebagai pahlawan gerbong maut.


                       Dalam  tragedi  ini  menggambarkan  tindakan  aparat  Belanda  yang  tidak

               manusiawi  dalam  melakukan  tindakan  pemindahan  tawanan  Belanda  melakukan

               pemindahan tawanan perang dengan menggunakan kereta gerbong barang yang












                                 E-MODUL PEMBELAJARAN SEJARAH BERBASIS INKUIRI  98
   100   101   102   103   104   105   106   107   108   109   110