Page 6 - biografi 3.14_Neat
P. 6

berjualan  roti  untuk mengisi  waktu  libur.  Agaknya  kondisi ini juga  ia  terapkan  pada sang anak,
                Aburizal Bakrie, yang harus berdagang tas karena uang saku yang diberikan Atuk begitu sedikit.

                       Setamat dari HIS (setingkat sekolah dasar di zaman Belanda), Atuk bekerja sebagai penjaja
                keliling pada NY Van Gorkom, sebuah perusahaan dagang Belanda (1938). Setahun setelah Atuk
                menyelesaikan sekolah dagang Hendlesinstituut Schoevers, tahun 1940, Atuk membuka CV Bakrie
                Brothers di Telukbetung. Perusahaan yang berdagang karet, lada, dan kopi. Di zaman pendudukan
                Jepang, perusahaannya sempat berganti nama menjadi Jasumi Shokai.

                       Dalam  perkembangannya,  Bakrie  Brothers  juga merambah  industri  pabrik pipa  baja  dan
                pabrik  kawat.  Di  paruh  akhir  dasawarsa  1950-an,  Atuk  mendirikan  pabrik  pengolahan  karet
                mentah. Pengusaha otodidak ini meninggal dunia di Tokyo, 15 Februari 1988.

                       Di  bawah  kepemimpinan  Aburizal,  Bakrie  &  Brothers  kini  menjadi  perusahaan
                konglomerasi  yang  bidang  usahanya  merambah  ke  berbagai  bidang,  mulai  perkebunan  sampai
                telekomunikasi.

               Setelah kalian membaca teks biografi di atas cobalah kalian identifikasi teks tersebut!

               Teks 2


               Biografi  RA  Kartini –  Tentu  masyarakat  Indonesia  sudah  kenal  dengan  potongan  lagu  yang
               berbunyi “Wahai ibu kita kartini puteri yang mulia, sungguh besar cita – citanya bagi Indonesia”.

               Potongan lagu tersebut merupakan lagu persembahan Indonesia untuk kemuliaan dan perjuangan
               ibu Kartini di era penjajahan.


                       Beliau merupakan salah satu pahlawan wanita Indonesia yang rela berjuang untuk rakyat
               Indonesia di masa penjajahan. Beliau adalah wanita terdidik yang memiliki harapan atas kesamaan

               gender.  Di  masa  itu  memang  wanita  tidak  dihargai,  tidak  boleh  mendapatkan  pendidikan  yang
               layak hanya tugasnya harus di rumah mengurus suami, anak dan memasak. Kemudian RA Kartini

               berjuang agar wanita tidak ditindas dan bisa sejajar dengan pria lewat sebuah perjuangannya yang
               menyuarakan  kebenaran.  Beliau  memang  wanita  cerdas  yang  pemberani  hingga  semua  yang

               dilakukan memberi arti yang sangat besar bagi wanita Indonesia sampai saat ini. Berikut Biografi
               RA Kartini, salah satu pahlawan wanita Indonesia yang patut dikenang sepanjang masa.



                       Raden Ajeng Kartini Djojo Adhiningrat merupakan nama lengkap RA Kartini. Ia lahir pada
               tanggal 21 April 1879 di Mayong, Jepara, Jawa Tengah. Ayahnya bernama Raden mas Adipati Ario

               Sosroningrat yang merupakan seorang bupati Jepara. Kartini adalah keturunan ningrat. Hal ini bisa
               dilihat dari silsilah keluarganya. Kartini adalah putri dari istri pertama, tetapi bukan istri utama.
               Ibunya  bernama  M.A  Ngasirah  yang  merupakan  putri  dari  Nyai  Haji  Siti  Aminah  dan  Kyai  Haji

               Madirono  yang merupakan  seorang  guru  agama  di Telukawur,  Jepara.  Dari sisi ayahnya,  silsilah
               Kartini dapat dilacak sampai Hamengkubuwana V




                                                              6
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10