Page 12 - E-book
P. 12

SOETOMO-Wikipedia          Stovia, cikal bakal Museum Kebangkitan Nasional(Dokumen Kemdikbud)


                   Presiden  Soekarno  menetapkan  hari  lahir  Boedi  Oetomo  sebagai  hari  kebangkitan
                   nasionalisme Indonesia. Sebab di masa itu, banyak ancaman segregasi antargolongan dan
                   ideologi di tengah upaya Indonesia mempertahankan kemerdekaan dari kolonial Hindia
                   Belanda  yang  ingin  merebut  kembali  kekuasaannya.  Semangat  persatuan  dan
                   memperjuangkan kemerdekaan Indonesia yang digaungkan Boedi Oetomo lantas menjadi
                   lecut semangat para pribumi untuk membebaskan diri dari dominasi penjajah sekaligus
                   mencegah perpecahan bangsa.

                   Boedi Oetomo sendiri merupakan adalah organisasi modern pertama di Indonesia sejarah
                   pergerakan kemerdekaan. Organisasi prakemerdekaan ini aktif bergerak di berbagai bidang
                   khususnya  pendidikan,  pengajaran,  dan  kebudayaan  tanpa  melibatkan  unsur  politik.

                   Organisasi  Boedi  Oetomo  dibentuk  oleh  Dr.  Sutomo  dan  para  mahasiswa  School  tot
                   Opleiding van Indische Artsen (STOVIA) pada 20 Mei 1908 di Jalan Abdulrahman Saleh
                   No. 26, Jakarta, berdasarkan gagasan dr. Wahidin Sudirohusodo yang ingin meningkatkan
                   martabat rakyat dan bangsa Indonesia. Terlebih, kala itu kondisi kehidupan  masyarakat
                   Indonesia sangat memprihatinkan sejak diberlakukannya politik etis oleh Belanda. Tujuan
                   didirikannya  organisasi  Boedi  Oetomo  antara  lain  untuk  menyadarkan  masyarakat
                   Indonesia, melestarikan budaya dan berupaya meningkatkan taraf hidup lewat pendidikan.
                   Budi Utomo kala itu masih fokus di Jawa dan Madura. Seiring berjalannya waktu, anggota
                   organisasi ini bertambah banyak dan meluas, tak lagi terbatas di Jawa dan Madura saja.

                   Cara dan metode yang diterapkan para pelajar STOVIA dalam membangkitkan semangat
                   nasionalisme lantas mendapat tanggapan positif. Perlahan konsep Boedi Oetomo kemudian
                   banyak dicontoh dan memelopori lahirnya organisasi pergerakan serupa di berbagai daerah
                   di Indonesia, seperti seperti Indische Partij, Partai Nasional Indonesia, Muhammadiyah,
                   Sarekat Islam dan lainnya.
   7   8   9   10   11   12   13   14