Page 13 - produk devina lkpd hidrolisis fix
P. 13

Pemecahan Masalah
         Fase 3
                                                                                    Understand the problem
         Mendukung kelompok investigasi

            3. Salah satu tugas kelompok yang diberikan dari Guru Kimia, Annisa,
                Lia, Nur dan Erik berkunjung ke gudang pupuk kimia milik Pak Hari.

                Mereka ingin melihat-lihat isi gudang milik Pak Hari. Sesampainya di
                gudang  mereka  disambut  dengan  ramah  oleh  Pak  Hari.    Pak  Hari
                bercerita mengenai tanaman milik Pak Dodi. Tanaman padi milik Pak
                Dodi  menunjukan  gejala  tidak  mau  tumbuh  bahkan  terlihat  kuning

                dan akan mati. Pak Dodi penasaran bagaimana menangani masalah
                tersebut,  kemudian  mencoba  menggunakan  urea  (CO(NH2)2)  dan
                ternyata gejala semakin terlihat parah. Untuk menjaga agar produksi

                tanaman  terus  berjalan  tanpa  menurangi  kualitas  pertumbuhan
                tanaman,  berbekal  pengalaman  dalam  bercocok  tanam  beberapa
                rekan Pak Dodi sesama petani menyarankan beberapa pilihan pupuk
                seperti  pupuk  niter  yang  mengandung  KNO3,  pupuk  TSP  yang

                mengandung  Ca(H2PO4)2,  pupuk  ZA  yang  mengandung  ((NH4)2SO4),
                dan  pupuk  DAP  yang  mengandung  (NH4)2HPO4.  Setiap  tanaman
                memerlukan pH tanah yang ideal yang spesifik untuk pertumbuhan

                yang  optimal,  akan  tetapi  pH  tanah  yang  ideal  untuk  semua  jenis
                tanaman  pangan,  perkebunan  dan  holtikultura  di  Indonesia  adalah
                antara 6 sampai 7. Jika pH tanah menyimpang dari kisaran tersebut
                maka  akan  terjadi  berbagai  jenis  masalah  pada  tanaman  yang

                ditanam diatas lahan tersebut.

                Selesai cerita mengenai kegunaan pupuk, Pak Hari meminta bantuan
                kepada  mereka.  Disana  tidak  hanya  terdapat  pupuk  kimia,  tetapi
                juga  terdapat  banyak  bahan-bahan  kimia  yang  dibutuhkan  dalam

                pembuatan  pupuk.  Pak  Hari  meminta  mereka  untuk  membantu
                menguji beberapa garam yang ada didalam gudang. Mereka diminta
                untuk mengidentifikasi garam yang bersifat asam, basa dan netral.

                Mereka  hanya  dibekali  peralatan  sederhana  yaitu  kertas  lakmus
                merah dan biru, pipet tetes, plat tetes, dan catatan dari Pak Hari.

                Catatan :

                Garam NH4NO3


                Garam NH4CN

                Garam CH3COONa
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18