Page 10 - NUL RAHPANI - EKONOMI PENDIDIKAN
P. 10
a. Rekrutmen dan Seleksi: Menarik dan memilih kandidat yang sesuai dengan kebutuhan
organisasi.
b. Pelatihan dan Pengembangan: Membekali karyawan dengan keterampilan yang diperlukan
untuk mendukung produktivitas.
c. Pengelolaan Kinerja (Performance Management): Evaluasi dan penghargaan kinerja karyawan.
d. Kompensasi dan Kesejahteraan: Menyusun program imbalan dan manfaat yang kompetitif.
D. Pembangunan SDM di Indonesia
Pemerintah Indonesia telah menginisiasi berbagai program untuk meningkatkan kualitas SDM di
tengah tantangan demografi dan globalisasi:
1. Pengendalian Pertumbuhan Penduduk:
a. Program Keluarga Berencana (KB).
b. Kampanye kesadaran kesehatan reproduksi.
2. Peningkatan Kesehatan:
a. Penyediaan fasilitas kesehatan yang lebih merata.
b. Program vaksinasi dan layanan kesehatan masyarakat gratis.
3. Peningkatan Pendidikan:
a. Program wajib belajar 12 tahun.
b. Penyediaan beasiswa dan pelatihan vokasional untuk tenaga kerja.
E. Pengukuran Nilai Sumber Daya Manusia
Menurut Becker (2002), nilai sumber daya manusia dapat diukur melalui pendekatan yang
menggabungkan aspek produktivitas individu dan kontribusinya terhadap organisasi. Salah satu
model yang sering digunakan adalah Model Lev & Schwartz, yang menghitung nilai SDM sebagai
nilai sekarang dari pendapatan masa depan yang diharapkan hingga pensiun..
Lev & Schwartz (1971) mengemukakan model penilaian sumber daya manusia yang
diturunkan dari konsep ekonomi tersebut. Nilai human capital yang melekat pada
5