Page 16 - Majalah Kearifan Lokal Kebudayaan Banjar

Pamali tidur setelah Ashar adalah salah satu
kepercayaan atau tradisi yang diyakini oleh Pamali ini asalnya dari guru Sekumpul, ujar bisa
gagilaan (gila), kira-kira kenapa jadi disambat
beberapa masyarakat di Indonesia, kaytu?

termasuk di kalangan suku Banjar dan “Jadi maksud sidin tuh mungkin habis ashar tuh
Dayak. Pamali adalah larangan atau tabu kita sudah dibari jatah guring siang, supaya ada
yang harus dihindari karena dianggap dapat kegiatan pas sore jadi otak kita nih berfungsi
mendatangkan kesialan atau mengganggu pada saat sore supaya kita kada jadi gegilaan, jadi

keseimbangan spiritual. setiap perkataan ulama terus menangani dengan
positif"

Makna dan Kepercayaan :
1. Keberkahan Waktu Ashar: Waktu Ashar adalah salah
satu waktu yang dianggap suci dalam Islam. Tidur

setelah waktu Ashar dianggap tidak baik karena waktu
tersebut merupakan waktu berkah dan berdoa, sehingga
tidur di saat itu dianggap sebagai tindakan kurang

hormat terhadap keberkahan waktu tersebut.

2. Potensi Gangguan Makhluk Halus: Beberapa

kepercayaan lokal, termasuk di kalangan suku Banjar
dan Dayak, meyakini bahwa tidur setelah Ashar dapat
membuka diri terhadap gangguan makhluk halus atau

roh jahat. Oleh karena itu, dihindari untuk menjaga
keselamatan dan kesejahteraan diri.