Page 14 - E-MODUL FLUIDA DINAMIS
P. 14

Fluida Dinamis




                                                         FLUIDA IDEAL






                                                   Pernahkah kalian melihat asap rokok
                                        yang keluar dari rokok? Perhatikan Gambar 1.
                                        Pertama-tama asap keluar dengan bentuk yang
                                        teratur, semakin lama bentuk asap menjadi tidak
                                        teratur. Aliran yang teratur disebut sebagai aliran
                                        laminer.     Aliran   laminer     memiliki       garis   alir
                                        berlapis, sedangkan aliran yang tidak teratur
                                        disebut sebagai aliran turbulen. Aliran lamirner
                                        dan aliran turbulen dapat dilihat pada Gambar 2a
         Gambar 1. Aliran laminar
         dan turbulen pada asap         dan 2b.
         yang membumbung.
                                                   Contoh     aliran    turbulen     yaitu    aliran
         Sumber:                        sungai saat banjir. Contoh lain aliran laminer
         aeroengineering.co.id
                                        yakni aliran air sungai saat jernih. Kalian akan
                                        melihat     aliran   air   seragam      mengikuti     aliran
                                        sungai, sedangka pada saat banjir kalian dapat
                                        melihat terdapat bagian air yang ke bawah, ke atas
                                        atau pun mengikuti aliran sungai.
                                                   Dalam mempelajari materi fluida dinamis,
                                        suatu fluida dianggap sebagai fluida ideal. Fluida
                     a                  ideal merupakan fluida yang memiliki ciri-ciri
                                        berikut ini.

                                        a)    Kecepatan aliran fluida bersifat laminer, yaitu
                                              kecepatan aliran fluida di sembarang titik
                     b
                                              berubah terhadap waktu sehingga tidak ada
         Gambar    2.  (a)  Aliran            fluida yang memotong atau mendahului titik
         laminer mengikuti garis-             lainnya.
         garis     lurus     atau
         lengkung yang searah. (b)      b)    Fluida       tidak        dapat        dimampatkan
         Aliran turbulen tampak               (incompressible), yaitu volume dan massa jenis
         ada      aliran     yang             fluida tidak berubah akibat tekanan yang
         melingkar.  Pada   aliran            diberikan kepadanya.
         turbulen   arah    gerak
         partikel    ada     yang       c)    Tidak kental, gesekan antarpartikel fluida
         berbeda.                             diabaikan atau koefisien viskositasnya nol.
         Sumber : Palupi dkk.,
         2009                           d)    Aliran    bersifat   stasioner     (tunak),    artinya
                                              dalam setiap waktu dan disetiap titik fluida
                                              mengalir dengan kecepatan tetap.








                 2
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19