Page 56 - gabung 1
P. 56

56




                  PERAWATAN DAN PERBAIKAN


                  LANTAI



                  A. Pemeliharaan Dan Perawatan Lantai

                                Pemeliharaan dan perawatan komponen lantai berikut mengacu

                         pada  Peraturan  Menteri  Pekerjaan  Umum  No  24/  PRT/M/2008,

                         tentang Pedoman Pemeliharaan dan Perawatan Bangunan Gedung.



                      1.  Kerusakan dan Perbaikan Komponen Pelat Lantai

                                Permasalahan  yang  sering  terjadi  pada  pelat  lantai  yaitu


                         terjadinya rembes air. air ini menetes ke lantai bawah melalui celah-
                         celah kecil yang terdapat pada plat lantai. untuk mengatasi ini maka


                         dilakukan  proses  grouting  untuk  menambal  celah  celah  yang
                         mengakibatkan rembes. langkah dalam melakukan grouting yaitu:


                         a.  Bersihkan daerah retakan pelat,
                         b.  Lakukan pengeboran dan pemasangan selang dengan jarak 200


                             mm.

                         c.  Tambal retakan, terutama area-area sekeliling selang dengan sikat

                             accelerator

                         d.  Setelah satu hari curing, dilakukan suntikan melalui- selang yang

                             terpasang.

                         e.  Grouting menggunakan bahan sikadur-752 untuk daerah kering,

                             untuk daerah  basah  menggunakan  sika  intraplast  z.  Suntikan

                             dilakukan dengan tekanan yang stabil. Tekanan maksimum yang

                             diberikan antara 1-3 bar dan ditahan selama 1 menit,

                         f.  Setelah selesai dilakukan suntikan, lepas selang injeksi, bersihkan

                             permukaan.
   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61