Page 72 - gabung 1
P. 72
72
2) Mesin hanya boleh digunakan oleh orang yang mampu
menggunakannya.
3) Aliran listrik harus dalam keadaan off.
4) Karpet yang tidak seluruhnya diberi lem pada dasar lantainya.
b) Pengerjaan menggunakan polisher dilakukan dengan:
1) Singkirkan kotoran dengan sapu dan dust pan.
2) Setelah itu angkat debu lepas dengan Dry vacuum Cleaner.
1) Sikat polisher dipasang, posisi diputar terkunci Jika perlu
pasang pad sesuaikan kebutuhan, untuk pemasangannya sikat
polisher diganti dahulu dengan driving pad.
2) Isi tangki air polisher dengan larutan formula yang telah
dicampur air sesuai dengan ukuran.
3) Tarik panel tangki air untuk membasahi permukaan karpet /
permukaan lantai yang kotor, lebih intensif pada permukaan
karpet yang lebih kotor.
4) Tunggu beberapa detik, biarkan bereaksi.
5) Kerjakan sebagian-sebagian, jangan seluruh karpet.
6) Campuran Shampo karpet (1:10 s/d 30) untuk lantai normal
atau lantai high traffic.
7) Untuk tingkat kekotoran normal pemolesan dilakukan
maksimum 1 (satu) menit , langsung hisap, sebelum pekerjaan
selesai katup air dihentikan, sikat dan hisap hingga kering.
8) Untuk tingkat kekotoran berat dilakukan pemolesan selama
maksimum 3 (tiga) menit, jika perlu berulang-ulang,
maksimum 3 (tiga) kali sambil hisap hingga kering.
9) Pembentukan busa (foam), pada mesin-mesin dan karpet-
karpet yang telah sering di-shampoo, harus dimatikan busanya
dengan foamstop (anti foam).