Page 140 - Buku Sosiologi XII untuk Siswa
P. 140

3. Bugis

      Dalam naskah Lontara terdapat kata “amaradekangeng” yang

      berasal dari kata dasar “maradeka” yang berarti merdeka atau

      bebas. Istilah ini mencerminkan telah diakuinya azas-azas hak
      asasi warga yang hidup dibawah naungan kerajaan-kerajaan di

      area kebudayaan Bugis masa lampau, seperti Bone dan Nepo.


      Pengertian dari amaradekangeng tersebut secara eksplisit
      menjelaskan adanya tiga macam kebebasan dalam diri manusia

      Bugis, yakni kebebasan berkehendak, kebebasan berpendapat

      dan kebebasan bepergian atau berpindah tempat. Hal ini
      tentunya mencerminkan prinsip Demokrasi


                                                                                               134
   135   136   137   138   139   140   141   142   143   144   145