Page 22 - Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak atas Penjualan Barang Mewah_Neat
P. 22
mengimpor Barang Kena Pajak tersebut serta tidak memper hatikan
apakah impor tersebut dilakukan secara terus menerus atau
hanya sekali saja.
Tarif PPnBM
Tarif Pajak Penjualan Atas Barang Mewah adalah paling rendah
10% dan paling tinggi 75%. Tarif Pajak Penjualan Atas Barang Mewah
dapat ditetapkan dalam beberapa kelompok tarif, yaitu tarif terendah sebesar
10% dan tarif tertinggi 75%. Perbedaan kelompok tarif tersebut didasarkan
pada pengelompokan Barang Kena Pajak Yang Tergolong Mewah yang atas
penyerahannya dikenakan juga Pajak Penjualan Atas Barang Mewah.Atas
ekspor Barang Kena Pajak Yang Tergolong Mewah dikenakan pajak dengan
tariff 0%.
Pajak Penjualan Atas Barang Mewah adalah pajak yang dikenakan
atas konsumsi Barang Kena Pajak Yang Tergolong Mewah di dalam Daerah
Pabean. Oleh karena itu, Barang Kena Pajak yang Tergolong Mewah yang
diekspor atau dikonsumsi di luar Daerah Pabean, dikenakan Pajak Penjualan
Atas. Barang mewah dengan tarif 0%.Pajak Penjualan Atas Barang Mewah
yang telah dibayar atas perolehan Barang Kena Pajak Yang Tergolong
Mewah yang diekspor tersebut dapat diminta kembali. Kelompok Barang
Kena Pajak Yang Tergolong Mewah yang dikenakan Pajak Penjualan Atas
Barang Mewah ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah
Tarif yang Dikenai Pada Objek PPnBM
TARIF 20% yaitu :
a. Rumah dan town house dari jenis non-strata title dengan harga jual
sebesar Rp20.000.000.000 (Dua Puluh Miliar Rupiah) atau lebih.
b. Apartemen kondominium, town house dari jenis strata title, dan
sejenisnya dengan harga jual sebesar Rp10.000.000.000 (Sepuluh Miliar
Rupiah) atau lebih.
Prodi Akuntansi/ Fakultas Ekonomi/UNIMED/ 2022 19