Page 71 - eBook Manajemen Pengantar
P. 71
Attitude (Sikap)
Globalisasi menunjukkan sesuatu yang baru, yaitu sikap yang terbuka
mengenai praktik-praktik manajemen secara internasional. Sikap ini
mengombinasikan keingintahuan mengenai dunia diluar batas-batas
domestik dengan hasrat untuk mengembangkan kemampuan agar dapat
berpartisipasi dalam ekonomi global. Globalisasi yang tampak pada tiga
fenomena diatas mendorong kita untuk memahami lebih jauh mengenai
daya saing, yang juga menjadi perdebatan di kalangan pemerintahan.
GLOBALISASI DAN DAYA SAING
D a ya s a i n g a d a l a h k e m a m p u a n s u a t u p e r u s a h a a n u n t u k
mempertahankan posisinya secara relatif terhadap para pesaing. Sebagai
contoh: produk kecantikan Mustika Ratu, produk domestik yang diekspor
ke negara lain perlu terus menerus meningkatkan kualitas dan promosi,
agar dapat bersaing dengan produk kecantikan merk terkenal, seperti
ULTIMA II, Revlon, Clinique, Lancome.
Daya saing menjadi perhatian utama manajer dan pemerintah agar
produk domestik dapat bersaing dengan produk sejenis dari negara-
negara lain. Menurut Porter, daya saing antar negara dapat dilihat dari
dua perspektif waktu:
1. Masa kini sampai ke masa depan. Daya saing ini membahas cara
produk domestik dapat memenangkan persaingan di masa yang akan
datang melawan produk dari negara lain. Kriteria yang selama ini
digunakan untuk mengukur kemenangan bersaing adalah biaya tenaga
kerja di suatu negara dan tingkat pendidikan tenaga kerja.
2. Masa lalu sampai masa kini. Daya saing ini adalah cara produk
domestik menjadi “benchmark” di masa lalu dan telah sukses
mencapai suatu ranking keberhasilan. Tolok ukur keberhasilan yang
lazim digunakan adalah pangsa suatu negara menguasai pasar global.
Tolok ukur lainnya standar hidup nasional, pendapatan per kapita,
kesehatan serta manfaat-manfaat lain yang diterima masyarakat di
suatu negara relatif lebih unggul dibandingkan negara lain.
Pemerintah meningkatkan daya saing dengan mengeluarkan berbagai
kebijakan dan penyediaan prasarana, infrastruktur yang baik serta jaminan
keamanan dan kepastian hukum, juga bantuan lainnya seperti keringanan
pajak bagi eksporir, kemudahan memperoleh informasi, pelatihan
karyawan. Dukungan lain berupa iklim usaha yang baik dengan nilai kurs
yang relatif stabil serta suku bunga yang bersaing. Pemerintah dapat
60 Manajemen Pengantar