Page 77 - KIMIA SMK KELAS X SEMESTER 2
P. 77
3. Kurva Titrasi Asam Lemah dan Basa Kuat
Kurva titrasi asam lemah dan basa kuat di atas dapat dijelaskan sebagai
berikut.
1) Asam lemah mempunyai pH yang rendah pada awalnya.
2) pH naik lebih cepat pada awalnya, tetapi kurang cepat saat mendekati titik
ekivalen.
3) pH titik ekivalen tidak tepat 7.
pH yang dihasilkan oleh titrasi asam lemah dan basa kuat lebih dari 7. Pada titrasi asam
lemah dan basa kuat, pH akan berubah agak cepat pada awalnya, naik sedikit demi sedikit
sampai mendekati titik ekivalen. Kenaikan sedikit demi sedikit ini adalah karena larutan
buffer (penyangga) yang dihasilkan oleh penambahan basa kuat. Sifat penyangga ini
mempertahankan pH sampai basa yang ditambahkan berlebihan. Dan kemudian pH naik
lebih cepat saat titik ekivalen.
(Sumber: http://corynasiregar.blogspot.co.id)
Gambar 0.26 Kurva titrasi asam lemah dengan basa kuat
4. Kurva Titrasi Asam Kuat dan Basa Lemah
Kurva titrasi asam kuat dan basa lemah di atas dapat dijelaskan sebagai
berikut.
1) Asam kuat mempunyai pH yang rendah pada awalnya.
2) pH naik perlahan saat permulaan, tetapi cepat saat mendekati titik ekivalen.
3) pH titik ekivalen tidak tepat 7.
Titik ekivalen untuk asam kuat dan basa lemah mempunyai pH kurang dari 7, dengan
kurva titrasi sebagai berikut.
66

