Page 175 - MODUL BIOMEDIK III
P. 175
3) Bagian tengah membran timpani terhubung dengan malleus (atau
tulang martil), yang bergetar bersamaan dengan membran timpani.
Getaran ini kemudian diteruskan ke incus (tulang landasan) dan
akhirnya ke stapes (tulang sanggurdi).
4) Ketika stapes bergerak maju mundur, bagian yang disebut plat kaki
(footplate) bergetar di jendela oval. Getaran di jendela oval ini
ditingkatkan menjadi jauh lebih kuat, sekitar 20 kali lipat
dibandingkan dengan getaran membran timpani. Hal ini terjadi
karena pengaruh dari osikel pendengaran yang mengubah getaran
kecil yang tersebar di area yang lebih besar menjadi getaran yang
lebih besar di area yang lebih kecil. Gerakan inipun yang memciu
gerakan cairan ke dalam koklea.
5) Gerakan stapes di jendela oval menciptakan gelombang tekanan
dalam perilimfe di dalam koklea. Ketika jendela oval menonjol ke
dalam rongga telinga..
6) Gelombang tekanan tersebut kemudian berpindah dari skala
vestibuli ke skala timpani dan akhirnya mendorong jendela bulat ke
luar, sehingga mengeluarkan sedikit tekanan ke dalam telinga
tengah.
7) Gelombang tekanan ini melintasi perilimfa di skala vestibuli, lalu
melalui membran vestibular, dan akhirnya memasuki endolimfe di
dalam duktus koklear.
8) Gelombang tekanan dalam endolimfa membuat membran basilar
bergetar. Getaran ini menggerakkan sel-sel rambut di organ spiral
sehingga bersentuhan dengan membran tektorial. Hal ini
menyebabkan pembengkokan stereosilia di ujung sel rambut dan
164