Page 327 - MODUL BIOMEDIK III
P. 327

zat  asing  yang  masuk.  Contohnya  seperti  pada  rongga  hidung,

                       membran mukosa di hidung dapat mensekresi/menghasilkan cairan

                       mukus sehingga dapat menjebak zat asing yang ikut masuk saat kita

                       menghirup udara. Membran mukosa di saluran pernapasan atas juga


                       memiliki  struktur  rambut-rambut  halus  yang  dapat  bergerak

                       mendorong  debu  dan  mikroba  yang  terjebak  dalam  lendir  menuju

                       tenggorokan. Akibatnya, tubuh  menginisiasi batuk dan bersin untuk

                       mempercepat pergerakan lendir agar dapat keluar dari tubuh.

                              Namun ada kalanya tubuh kita terluka atau terdedah, sehingga

                       patogen dapat masuk menembus epidermis dan menginvasi jaringan

                       di sekitarnya atau bahkan dapat beredar ke dalam darah. Sehingga


                       masuk ke  garis  pertahanan  tubuh kedua,  yaitu  pertahanan  internal.

                       Siapakah mereka?



                       Garis Pertahanan Tubuh Kedua: Proteksi Internal

                              Ketika  patogen  dapat  menembus  garis  pertahanan  tubuh

                       pertama berupa penghalang fisik dan kimiawi dari kulit dan membran

                       mukus, maka sistem imunitas kita akan terus melawan melalui garis


                       pertahanan tubuh kedua, yaitu bentuk proteksi internal yang terdiri dari

                       zat antimikroba, fagositosis, sel NK (Natural Killer), proses peradangan

                       dan demam. Semua itu adalah cara tubuh bereaksi terhadap patogen

                       yang  masuk  ke  tubuh,  sekaligus  berusaha  untuk  mengembalikan

                       kondisi  tubuh  kembali  pada  keadaan  semua  (terkait  dengan


                       homeostasis).







                                                                                                        316
   322   323   324   325   326   327   328   329   330   331   332