Page 103 - Project Akhir Media Pendidikan
P. 103
C:\Program>info param1 param2 param3
Maka hasil yang akan diberikan oleh program adalah seperti yanag terlihat di bawah ini.
Banyaknya parameter : 4
Nama program (Parameter ke-0) : C:\Program\info.exe
Parameter ke-1 : param1
Parameter ke-2 : param2
Parameter ke-3 : param3
Sebagai contoh lain adalah program echo (dalam sistem operasi DOS) yang tentunya
sudah Anda kenal dengan baik. Apabila kita menuliskan eksekusi program dengan
perintah
C:>echo Mirandha Raharjo
Maka argc akan bernilai 3, argv[0] bernilai ‘C:\echo.exe’, argv[1] bernilai
‘Mirandha’ dan argv[2] bernilai ‘Raharjo’.
Kejadian tersebut dapat kita ilustrasikan dengan gambar di bawah ini.
argv:
▪ ▪ C:\echo.exe\0
▪ Mirandha\0
▪ Raharjo\0
0
5.7. Membuat Prototipe Fungsi
Secara default, pendefinisian fungsi-fungsi di dalam program akan dilakukan sebelum
fungsi main(). Namun bahasa C telah mengizinkan kita untuk dapat mendefinisikan
fungsi-fungsi lain tersebut setelah melakukan penulisan fungsi main() asalkan kita
menuliskan prototipe dari fungsi-fungsi tersebut sebelum fungsi main().
Berikut ini contoh yang akan menunjukkan pembuatan program dengan melakukan
prototipe fungsi. Di sini kita akan membuat program yang dapat melakukan konversi
suhu dari Celcius ke Fahrenheit, yaitu dengan menggunakan persamaan berikut.
99