Page 34 - e-Module Speaking
P. 34

Rumus kalimat negatif

               S + be (was/were) + not + present participle (-ing). Contoh kalimat:

               -He wasn’t sleeping (Dia tidak sedang tidur)

               -The people weren’t waiting (Orang-orang itu tidak sedang menunggu)


               Rumus kalimat interogatif

               be (was/were) + S + present participle (-ing)? Contoh kalimat:

               -Was he sleeping? (apakah dia sedang tidur?)

               -Were the people waiting? (Apakah orang-orang itu sedang menunggu?)

               Fungsi dan penggunaan past continous tense

               Untuk mengindikasikan suatu aksi yang terjadi selama momen tertentu di masa lampau.
               Adapun keterangan waktu atau time expression yang dapat digunakan adalah: at this time
               yesterday, at 5 am this morning, all day yesterday, in July. Bagaimana jika kita ingin
               mengaplikasikannya dalam kalimat?

                   1.  I was having dinner at this time yesterday.
                   2.  What was she doing at 7 am this morning?
                   3.  They were making a toast at this time last night.
                   4.  I was doing physically exercises all day yesterday. In July she was working as a
                       waitress in a well-known restaurant.
               Untuk menunjukkan bahwa ada aksi berdurasi pendek (simple past tense) yang terjadi ketika
               suatu aksi berdurasi panjang (past continuous tense) sedang berlangsung. Subordinate
               conjunction while dan when dapat digunakan dengan formulasi simple past tense + while +
               past continuous tense dan past continuous tense + when + simple past tense. Bagaimana
               contoh kalimatnya?

                   1.  The door was knocked while I was reading a book.
                   2.  My mother was cleaning the carpet when I got home.
                   3.  She was sleeping when you called her.

               Past continuous tense juga bisa berfungsi untuk membahas sesuatu yang terjadi berulang-
               ulang. Interval kejadiannya acak namun sesungguhnya merupakan kebiasaan alami. Tense ini
               terkadang digunakan untuk mengkritik suatu aksi. Contoh:

                   1.  I was repeatedly checking things.
                   2.  The girl was always yelling out loud.
                   3.  My neighbor was always chasing stray cats off with his broom.
               Terakhir, tense ini juga bisa digunakan bersamaan dengan verb yang menunjukkan perubahan
               (change) atau perkembangan (growth), seperti: grow up, improve, go, dan change. Contoh
               kalimat:

                 1.  His hair was going so thin.
                 2.  My life was changing rapidly.

                                                           30
   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38