Page 8 - BAHAN AJAR (NOVI PURWANTI)
P. 8
Gaya berat fluida merupakan perkalian antara massa fluida dengan percepatan
gravitasi bumi,
Oleh karena, massa jenis merupakan perbandingan antara massa benda dan
volumenya
Maka persamaan tekanan menjadi,
Volume benda dalam bejana dapat dirumuskan sebagai
dengan A adlaah luas permukaan bejana dan h adalah ketinggian fluida dalam bejana.
Sehingga besar tekanan yang dialami dasar bejana akibat adanya fluida setinggi h
menjadi
Tekanan hidrostatis sering di tulisakan dengan sehingga tekanan hidrostatis yang
dialami dasar bejana sebesar
Keterangan :
p = tekanan hidrostatis (Pa)
ρ = massa jenis fluida (kg/m )
3
2
g = percepatan gravitasi (m/s )
h = kedalaman benda dari permukaan fluida (m)
Berdasarkan konsep tekanan hidrostatis pada fluida, kita dapat mengetahui
mengapa konstruksi bendungan memiliki ketebalan yang berbeda antara bagian atas
dan bagian bawah dari bendungan tersebut.
5 | M o d u l F l u i d a