Page 16 - azizah
P. 16

Garis  besar  prinsip-prinsip  ekonomi  Islam  adalah
                      sebagai berikut:
                      1)  Manusia  diyakini  telah  diberi  sumber  daya  oleh
                          Tuhan  Yang  Maha  Esa,  dan  dengan  demikian,
                          bagaimana  mereka  digunakan  harus  dibenarkan  di
                          akhirat.
                      2)  Kepemilikan pribadi diakui, tetapi hanya sejauh itu
                          melayani  tujuan  masyarakat  dan  tidak  termasuk
                          pendapatan dari sumber yang melanggar hukum.
                      3)  Mesin utama kegiatan ekonomi Islam adalah tenaga
                          kerja.
                      4)  Untuk     meningkatkan     kesejahteraan    sosial,
                          kepemilikan  kekayaan  harus  didistribusikan  di
                          antara  banyak  orang  dan  berfungsi  sebagai  modal
                          produktif.
                      5)  Islam  memastikan  bahwa  harta  milik  masyarakat
                          dan hanya akan digunakan untuk kebaikan rakyat.
                      6)  Kepada  Allah  dan  Hari  Rekonsiliasi  di  akhirat,
                          seorang Muslim harus tunduk.
                      7)  Harta  yang  melebihi  ambang  batas  wajib  dizakati
                          (nisab)
                      8)  Riba dilarang dalam Islam dalam segala bentuk.
                   d. Karakteristik Ekonomi Islam
                      1. Menegakkan gagasan keadilan, bahkan ketika datang
                         ke sistem bagi hasil.
                      2. Prinsip  materialisme  dan  spiritualisme  saling
                         bertentangan.
                      3. Untuk     menjaga    kepemilikan     individu   dan
                         kemandirian  transaksi  sesuai  dengan  syariah,
                         kebebasan ekonomi harus dibenarkan.
                      4. Dalam  kepemilikan  multi-jenis,  hanya  Tuhan  Yang
                         Maha  Esa  yang  pada  hakekatnya  adalah  pemilik
                         alam  dan  isinya,  sedangkan  harta  milik  manusia
                         hanya diserahkan kepadanya.
                      5. Terus  bekerja  untuk  kebaikan  semua  orang  dan
                         masyarakat.


                                               9
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21