Page 26 - SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA
P. 26
c Hepatitis adalah penyakit peradangan pada sel-sel hati
karena terinfeksi (virus, bakteri, parasit), akibat obat-obatan
(termasuk obat tradisional), konsumsi alkohol, lemak yang
berlebih dan penyakit autoimmune. Terdapat beberapa
macam hepatitis yaitu hepatitis A, B, C, D dan E. Hepatitis A
dan E ditularkan secara fecal oral dan biasanya berhubungan
dengan perilaku hidup bersih dan sehat, bersifat akut dan
dapat sembuh dengan baik. Sedangkan hepatitis B, C dan D
(jarang) ditularkan secara pareteral, dapat menjadi kronis
dan menimbulkan cirrhosis dan lalu kanker hati.
d. Sirosis hati, merupakan gangguan yang disebabkan oleh
banyaknya jaringan ikat pada hati. Sirosis ini dapat terjadi
karena virus hepatitis B dan C yang berkelanjutan.
3. Paru-Paru
Adapun penyakit atau kelainan pada paru-paru adalah sebagai
berikut.
a. Pneumonia atau radang paru merupakan kelainan yang dapat
timbul di berbagai darah di paru-paru. Penyebab utama dari
pneumonia adalah infeksi bakteri, sering kali dari jenis
Streptococcus pneumonia. Pneumonia dapat dipicu menjadi
permasalahan sekunder oleh infeksi virus di saluran
pernafasan atas seperti flu.
b. Asma adalah penyempitan sementara pada saluran
pernafasan yang dapat menyebabkan penderitanya
merasakan sesak nafas. Penyempitan ini terjadi pada
pembuluh tenggorokan. Faktor keturunan juga
memengaruhi timbulnya penyakit ini.
c. Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) adalah panyakit tidak
menular yang di tandai dengan keterbatasan aliran udara
bersifat progresif berhubungan dengan inflamasi kronik
saluran nafas dan parenkim paru akibat pajanan gas atau
partikel berbahaya. Penyebab utama dari PPOK adalah rokok,
asap polusi dari pembakaran, dan partikel gas berbahaya.
19