Page 36 - (Final) E-Modul Sistem pencernaan Terintegrasi Keislaman Berbasis Project Based Learning Kelas XI
P. 36

Rasulullah SAW bersabda:
                                        ْ
                         َ  َ  ْ  َ  ُ َ ُ   َ ْ ُ     َ ُ  ُ  َ  َ  َ ْ  ْ  َ  ْ  ْ َ  ًّ  َ  ً  َ  َ  َ  َ َ
                                                                                                 ٌ
                               ن      ِ      اف       ن     اك  ،هبلص     نمقي    ت   الكأ     مدآ      نبا ِ     بسحب،نطب     نم ِ     ارش     ءاعو ِ      ي ِ مدآ   الم ام
                                                   ِ
                                                                           ِ
                                               ِ
                                                                     ِ
                                                                             ٍ
                                                                              َ
                                                                                                َ
                                                                َ
                                                         ْ َ  ٌ ُ  َ      َ  ٌ ُ  َ      َ َ  ٌ ُ  َ  َ  َ  َ  َ  َ
                                                                        َ
                                                      ِهسفنل ِ     ثلثو    بارش     ثلثو    ،هم   ِ ِ  اعط     ثلثو      ةل   ْ     احم  ال
                                                        ِ
                                                                     ٍ
                       Artinya:
                       “Seorang anak Adam (manusia) tidak memenuhkan suatu tempat yang lebih jelek dari
                       pada  perut  (lambung).  Cukuplah  bagi  anak  Adam  itu  beberapa  suap  makanan  yang
                       sekedar  bisa  menegakkan  tulang  punggungnya.  Jika  menuntut  harus  dipenuhi,  maka
                       sepertiga  untuk  makanannya,  sepertiga  untuk  minumannya  dan  sepertiga  lagi  untuk
                       napasnya.” (HR. Tirmidzi, Ahmad, Ibnu Majah dan Hakim).

                            Dalam buku Tafsir Ilmi: Makanan dan Minuman Dalam Perspektif Al-Qur’an dan
                       Sains (Lanjnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an Badan Litbang dan Kemenag RI : 2013)

                       menjelaskan bahwa:
                            “Rasulullah menekankan pentingnya umat Islam mengatur makanan agar tidak lebih

                       dan tidak kurang. Beliau mengajarkan kepada umatnya betapa pentingnya pola makan
                       bagi kesehatan melalui hadits tersebut”.

                            Islam  sangat  menekankan  tentang  menjaga  pola  makan,  takaran  makanan  untuk
                       kesehatan diri. Sebab, sesuatu yang berlebihan (baik itu makanan atau yang lainnya) akan

                       berdampak buruk bagi kita.

                   d.  Usus Halus (Intestinum tenue)
                            Usus halus (intestinum tenue) merupakan saluran berkelok-kelok yang panjangnya

                       sekitar 6-8 m dengan lebar 25 mm. Usus halus sebagai tempat penyerapan sari makanan

                       dan tempat terjadinya proses pencernaan yang paling panjang. Di dalam usus halus terjadi
                       proses pencernaan kimiawi dengan melibatkan berbagai enzim pencernaan. Usus halus

                       terbagi menjadi 3 bagian.
                       1)  Usus dua belas jari (duodenum)

                                Di  dalam  duodenum  bermuara  dua  saluran  yaitu  dari  pankreas  dan  kantong
                          empedu  yang  berisi  cairan  empedu  dihasilkan  oleh  hati  dan  berguna  untuk

                          mengemulsikan (memecah) lemak menjadi lebih sederhana. Pankreas menghasilkan




                                                                                                           36
   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41