Page 60 - KIAT-KIAT MENDAPATKAN PAHALA
P. 60
BAB. VIII
MANUSIA Tidak Berhak Menentukan PAHALA
Orang Lain
(Yaitu) orang yang menjauhi dosa-dosa besar dan perbuatan keji yang selain
dari kesalahan-kesalahan kecil. Sesungguhnya Tuhanmu Maha Luas
ampunan-Nya. Dan Dia lebih mengetahui (tentang keadaan) mu ketika Dia
menjadikan kamu dari tanah dan ketika kamu masih janin dalam perut
ibumu; maka janganlah kamu mengatakan dirimu suci. Dialah yang
paling mengetahui tentang orang yang bertakwa. (Al Qur’an surat
(53) An Najm ayat 32)
Katakanlah: "Sesungguhnya aku (berada) di atas hujah yang nyata
(Al Qur'an) dari Tuhanku sedang kamu mendustakannya. Bukanlah
wewenangku (untuk menurunkan azab) yang kamu tuntut untuk disegerakan
kedatangannya. Menetapkan hukum itu hanyalah hak Allah. Dia
menerangkan yang sebenarnya dan Dia Pemberi keputusan yang paling baik.
(Al Qur’an surat (06) Al An’aam ayat 57)
Jika ada segolongan daripada kamu beriman kepada apa yang aku diutus
untuk menyampaikannya dan ada (pula) segolongan yang tidak beriman,
maka bersabarlah, hingga Allah menetapkan hukumnya di antara kita;
dan Dia adalah Hakim yang sebaik-baiknya. (Al Qur’an surat (07)
Al A’raaf ayat 87)
Dan ikutilah apa yang diwahyukan kepadamu, dan bersabarlah hingga
Allah memberi keputusan dan Dia adalah Hakim yang
sebaik-baiknya. (Al Qur’an surat (10) Yunus ayat 109)
1. Karena Hanya Allah yang Maha Mengetahui Isi Hati Manusia
Katakanlah: "Tiap-tiap orang berbuat menurut keadaannya masing-
masing". Maka Tuhanmu lebih mengetahui siapa yang lebih
benar jalannya. (Al Qur’an surat (17) Al Israa’ yat 84)
Dan ingatlah karunia Allah kepadamu dan perjanjian-Nya yang telah
diikat-Nya dengan kamu, ketika kamu mengatakan: "Kami dengar dan
kami taati". Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah
Maha Mengetahui isi hati (mu). (Al Qur’an surat (05) Al Maa-idah
ayat 7)
KIAT-KIAT MENDAPATKAN PAHALA 46