Page 37 - KIAT-KIAT BERPERANG
P. 37
Tetapi mengapa mereka (orang kafir) mengatakan: "Dia Muhammad mengada-
adakannya". Sebenarnya Al Qur'an itu adalah kebenaran (yang datang)
dari Tuhanmu, agar kamu memberi peringatan kepada kaum yang belum
datang kepada mereka orang yang memberi peringatan sebelum kamu; mudah-
mudahan mereka mendapat petunjuk. (Al Qur’an surat (32) As Sajadah ayat 3)
Sebenarnya dia (Muhammad) telah datang membawa kebenaran dan
membenarkan rasul-rasul (sebelumnya). (Al Qur’an surat (37) Ash Shaffat
ayat 37)
Sesungguhnya kami menurunkan kepadamu Al Kitab (Al Qur'an) untuk
manusia dengan membawa kebenaran; siapa yang mendapat petunjuk,
maka (petunjuk itu) untuk dirinya sendiri, dan siapa yang sesat maka
sesungguhnya dia semata-mata sesat buat (kerugian) dirinya sendiri dan kamu
sekali-kali bukanlah orang yang bertanggung jawab terhadap mereka. (Al Qur’an
surat (39) Az Zumar ayat 41)
Allah-lah yang menurunkan kitab dengan (membawa) kebenaran dan
(menurunkan) neraca (keadilan). Dan tahukah kamu, boleh jadi hari kiamat itu
(sudah) dekat? (Al Qur’an surat (42) Asy Syuraa ayat 17)
Yang demikian itu adalah karena Allah telah menurunkan Al Kitab dengan
membawa kebenaran; dan sesungguhnya orang-orang yang berselisih tentang
(kebenaran) Al Kitab itu, benar-benar dalam penyimpangan yang jauh. (Al Qur’an
surat (02) Al Baqarah ayat 176)
Sesungguhnya Kami benar-benar telah membawa kebenaran kepada
kamu tetapi kebanyakan diantara kamu benci pada kebenaran itu. (Al Qur’an
surat (43) Az Zukhruf ayat 78)
Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu bukti kebenaran dari
Tuhanmu, (Muhammad dengan mukjizatnya) dan telah Kami turunkan
kepadamu cahaya yang terang benderang (Al Qur'an). (Al Qur’an surat
(04) An Nisaa’ ayat 174)
Dan kami datang kepadamu membawa kebenaran dan sesungguhnya kami
betul-betul orang-orang benar. (Al Qur’an surat (15) Al Hijr ayat 64)
6.6. Manusia yang berTAKWA kepada ALLAH jika berPERANG harus
mengikuti ayat-ayat ALLAH di dalam AL QUR’AN (BerPERANG di jalan
ALLAH)
Mereka bertanya kepadamu tentang berperang pada bulan Haram. Katakanlah:
"Berperang dalam bulan itu adalah dosa besar; tetapi menghalangi
(manusia) dari jalan Allah, kafir kepada Allah, (menghalangi masuk)
Masjidilharam dan mengusir penduduknya dari sekitarnya, lebih besar
(dosanya) di sisi Allah. Dan berbuat fitnah lebih besar (dosanya) daripada
membunuh. Mereka tidak henti-hentinya memerangi kamu sampai mereka
(dapat) mengembalikan kamu dari agamamu (kepada kekafiran), seandainya
mereka sanggup. Barangsiapa yang murtad di antara kamu dari agamanya, lalu
KIAT-KIAT BERPERANG 20