Page 40 - E-Modul Tema Pencemaran Lingkungan

maka setiap sampah dalam rumah tangga dapat dipisahkan pada dua tempat

yang berbeda sebelumnya nantinya akan dibuang ketempat akhir pembuangan.
Sampah yang bisa diolah yaitu sampah organik (biodegradable),

contohnya dapat dijadikan sebagai bahan urukan, selanjutnya ditutup
menggunakan tanah hingga permukaan tanah itu dapat digunakan kembali,

dapat dijadikan kompos, khususnya pada kotoran hewan dapat dijadikan biogas.

Sehingga hal tersebut bukanlah termasuk ke dalam pencemaran lingkungan,
akan tetapi termasuk ke dalam proses pembusukan sampah organik yang alami.

Namun demikian, semua bahan pencemar tersebut dapat dikurangi
dengan melakukan beberapa kegiatan, antara lain:

Dengan demikian, ada beberapa kegiatan yang dapat dilakukan untuk

mengurangi bahan-bahan pencemar :
(1) Sampah yang tidak dapat diuraikan kembali dengan mikroorganisme yaitu

sampah anorganik, dapat dilakukan penanganan yang baik yaitu melalui
cara daur ulang. Contohnya dalam menggunakan pupuk sintetik serta bahan

kimia yang biasa dilakukan dalam pertanian dalam memberantas hama
seperti halnya pestisida itu semua dapat dikurangi dalam pemakaiannya.

(2) Dalam proses industri, limbahnya dibuang ke perairan seperti sungai dan

laut, hal tersebut sebelum terjadi sebaiknya limbah harus diolah terlebih
dahulu.

(3) Menggunakan bahan-bahan yang tidak dapat diuraikan kembali oleh
mikroorganisme (nonbiodegradable) dalam pengunaannya sebaiknya

dikurangi. Contohnya, yang biasanya menggunakan plastik sebagai

kemasan/pembungkus dapat diganti dengan yang ramah lingkungan
misalnya menggunakan daun jati atau seperti daun pisang.

(4) Penanganan pencemaran tanah dapat dilakukan dengan tidak menggunakan
pestisida. Hal ini merupakan cara paling baik untuk hasilnya, akan tetapi

hama tanah menyebabkan produksi hasil menurun.

27