Page 84 - Kelas XII. 4. Negara Maju dan Berkembang
P. 84
Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
biasanya lebih murah sehingga dapat mengancam produk-produk eropa
yang biasanya lebih mahal harganya.
c. Investasi negara maju masuk ke negara berkembang
Banyak pengusaha dari negara maju yang menanamkan investasi di
negara berkembang. Mereka berusaha menghindari pajak yang tinggal di
negaranya sendiri dan berusaha untuk menghemat biaya produksi.
Disamping itu, negara berkembang merupakan pasar potensial bagi
produk-produk dari luar negeri. Jika pengusaha dari negara maju
membuka perusahaan di negara berkembang, tentu akan lebih
mendekatkan diri dengan konsumen. Hal ini jelas akan lebih
mempermudah sistem pemasarannya. Akibat langsung dari pengusaha
negara maju yang berinvestasi di negara berkembang adalah
menurunnya tingkat investasi di negara maju tersebut..
d. Kerusakan lingkungan meningkat
Negara maju mengklaim bahwa negara berkembanglah yang banyak
membuat kerusakan lingkungan. Hal tersebut dapat dimaklumi karena
memang sebagian besar negera berkembang belum memiliki peraturan
yang jelas mengenai pencemaran lingkungan. Akan tetapi, hal tersebut
tidak sepenuhnya benar karena banyak juga pengusaha dari negara maju
yang mengeruk sumber daya alam sebesar-besarnya untuk keperluan
produksi. Bahkan, ada pengusaha dari negara maju yang mengambil
sumber daya alam dari negara berkembang tanpa memperhatikan
kelestarian lingkungan.
10. Dampak Kerjasama Antar Negara bagi Indonesia
Pada dasarnya semua bentuk kerja sama ekonomi bertujuan untuk mencapai
kesejahteraan bersama negara anggotanya. Oleh karena dunia sedang
menghadapi pasar, bebas, setiap organisasi telah mempersiapkan diri
menghadapi perubahan ekonomi regional maupun global yang berlangsung
294