Page 32 - EMODUL POLIMER KELOMPOK 6
P. 32

GLOSARIUM







          Crosslinking  :  Melibatkan  pembentukan  ikatan  silang  antara  rantai  polimer,  yang  dapat
          meningkatkan stabilitas dimensi, kekuatan, dan ketahanan terhadap suhu tinggi.

          Elastomer    :  Polimer yang elastis, bentuknya dapat diregangkan namun dapat Kembali ke
           bentuk semula setelah gaya tariknya dihilangkan.


          Homopolimer :   Suatu polimer yang dibentuk dari satu spesi monomer.


          Karet Alam    :   Karet yang diperoleh secara alami dari cairan susu atau lateks dari pohon
          karet.



          Karet Sintesis : Beberapa polimer sintetis yang meniru sifat-sifat karet alam. Salah satu karet
          sintetis  awal  adalah  karet  ABS  (Akrilonitril  Butadiena  Stirena),  suatu  kopolimer  yang
          mengandung bagian panjang dari ketiga monomer tersebut.


          Kopolimer        :  Suatu polimer yang terdiri dari lebih dari satu monomer.


          Kerapatan   : Untuk mendapatkan kerapatan suatu objek, ukurlah massa objek tersebut dan
          volumenya,  kemudian  bagilah  massa  dengan  volume  dan  memberikan  nilai  keraptan  objek
          tersebut dalam satuan g/mL atau kg/L. Karena semua atom kira-kira mempunyai ukuran yang
          sama, maka material yang mempunyai kerapatan terbesar adalah logam, seperti osmium dan
          emas karena mempunyai inti yang berat. Sedangkan material dengan kerapatan yang paling
          rendah adalah unsur-unsur penghuni periode pertama tabel periodik, yakni gas hidrogen dan
          helium.



          Modifikasi  Polimer  :  Proses  mengubah  sifat-sifat  polimer  melalui  penambahan  atau
          penggantian komponen-komponen kimia tertentu.


          Nilon : Suatu golongan polimer yang banyak digunakan pada industri tekstil. Ciri umum nylon
          adalah  adanya  ikatan  -CO-NH-  antara  satuan-satuan  monomernya,  yang  disebut  ikatan
          amida.


          Nilon 6,6  : Suatu polimer yang banyak digunakan dalam bentuk serat dan juga sebagai plastik
          keras. Nilon 66 terbentuk melalui polimerisasi kondensasi dari heksametilendiamina dan asam
          adipat.


          PET   : Singkatan dari poli (etilen tereftalat), sautu polimer kondensasi yang banyak digunakan
          sebagai botol minuman ringan. Polimer ini dapat dibuat melalui reaksi antara etilen glikol dan
          asam tereftalat untuk menghasilkan polimer dan air.









                                                                                                   Polimer     26
   27   28   29   30   31   32   33   34