Page 1 - SKH Palangka Post Edisi 27 Juni 2019
P. 1
HARGA REDAKSI/PEMASARAN/IKLAN PALANGKARAYA
ECERAN Jl. G.Obos Kav. V No.1-3, Palangka Raya
Telepon (0536) 3238025
Rp4000,- Fax (0536) 3238023 Pemerintah Kota
PELAYANAN PELANGGAN
LUAR KOTA+ONGKOS KIRIM 085249189932, 082255086069 Usul 535 Formasi
20 HALAMAN Pegawai
KAMIS No. 271.32186031371 TAHUN XVIII BACA HALAMAN 04
27 JUNI 2019
PEMBERANTASAN NARKOBA
Gubernur Siap
Gelontorkan Anggaran
PALANGKA RAYA, PPOST dan masyarakat dari kejahatan
Genderang perang terhadap narkoba. Salah satu yang harus
narkoba, terus didengungkan di dijaga, generasi muda.
Kalimantan Tengah. Hal itu di- Jangan sampai, jelasnya, ter-
ungkapkan langsung Gubernur kena narkoba. Misalnya, pergi ke
Kalimantan Tengah Sugianto sekolah atau kuliah dikasih uang.
Sabran. Pernyataan perang terha- Tapi uangnya habis beli narkoba.
dap narkoba kembali dipertegas Kasihan kasian orang tua. Ujung-
Sugianto dalam sambutan pada ujungnya jadi pengedar. Itu yang
puncak peringatan Hari Anti Jadi apapun bentuk pemberan- harus dijaga. Lindungi generasi
Narkotika Internasional (HANI) tasan narkoba, saya dukung,” muda dengan cara memperban-
2019, di Gedung Dharma Wanita, ucap Gubernur. yak edukasi, pencegahan, mulai
Rabu (26/6). Sugianto meminta, aparat me- dari sekolah, perguruan tinggi
“Saya siap gelontorkan dana nindak tegas terhadap Bandar, sampai di lingkungan masyara-
untuk pemberantasan narkoba. dan pengedar narkoba. Narkoba kat.
Tidak hanya dana, Tim Satgas merusak generasi bangsa. Penge- “Perang terhadap narkoba
Anti Narkoba bisa dibentuk. Ka- dar narkoba kejahatan nyata. jangan hanya slogan dalam pi-
lau diminta Rp50 miliar, saya Pengguna jadi korban. Perlu dato. Namun ada tindakan, dan
siap. Syaratnya, tembak, dan dibina, dan rehabilitasi. Apabila karya nyata. Itu mulai dari ke-
dimusnahkan. Jangan hanya di- pengguna berubah menjadi pen- pala daerah, pemerintah, aparat,
tangkap,” ungkap Sugianto. gendar, bahkan masuk jaringan, pemangku kepentingan, hingga
Diterangkan, pemberantasan aparat tidak segan menindak instansi sampai element masyara-
narkoba semakin sulit, apabila tegas. kat,” tegasnya.
ada oknum aparat yang bermain. Membangun Kalimantan Ten- Ditegaskan Sugianto, bandar
Hal itu lebih berbahaya dari ban- gah, jelasnya, tidak semudah narkoba harus diberantas. Ke-
dar besar. Untuk itu sinergi perlu membalik telapak tangan. Namun beradaanya merusak anak cucu di
dilakukan. Pemerintah siap men- dibutuhkan kerja keras menuju masa depan. Bahkan sudah dite-
dukung upaya pemberantasan Kalteng Berkah. Dibutuhkan gaskan, narkoba paling dibenci.
Foto : PPost/Giben narkoba. semangat membangun daerah,
BERI SEMANGAT - Gubernur Kalteng Sugianto Sabran memberikan semangat kepada generasi milineal, usai peringatan puncak Hari Anti Narkotika Internasional “Saya sendiri benci narkoba. termasuk menjaga generasi muda, Bersambung Ke Halaman 3
(HANI) 2019 Provinsi Kalteng, di gedung Darma Wanita, Rabu (26/6).
Rekor PALANGKA RAYA, PPOST
Kalteng Putra vs Bali United Berakhir Imbang
Kemenangan Dua kartu merah mewarnai pekan keempat Shopee Liga KETERANGAN PERS
1 2019 antara Kalteng Putra dan Bali United di Stadion
Sultan Agung, Bantul, Rabu (26/6). Sama-sama bermain
dengan 10 orang, kedua tim penghuni papan atas men-
gakhiri laga dengan skor imbang 2-2.
- Pelatih Kalteng Putra
Wesley Gomes De
Ternoda lebih dulu pada menit ke-25. United tetap mempertahankan Oliviera menghadiri
Bali United berhasil unggul
jumpa pers jelang laga
keunggulan.
Kalteng Putra berhada-
Tendengan sudut Paulo Sergio
Kalteng Putra mampu menya-
pan dengan Bali United
makan kedudukan seusai jeda
mampu disambar Ricky Fajrin
di Stadion Sultan Agung
turun minum.
melalui sundulan. Hingga be-
rakhirnya babak pertama, Bali
lasa (25/6).
Bersambung Ke Halaman 3
Foto : PPost/Antara Kabupaten Bantul, Se-
KASUS YANTENGLIE Infrastruktur Ibu Kota Perlu Disiapkan
JPU Anggap Ahli
Tak Layak KASONGAN, PPOST masuk dalam rencana ibu kota. Tapi kan bantuan kucuran anggaran dari dana besar turun dari pusat. Kondisi didukung data. Itu diperkuat penin-
pusat. Hal itu menyangkut masalah
butuh persiapan untuk dijadikan ba-
sekarang, infrastruktur jalan darat an-
jauan tim ahli di lapangan. Sudah pasti
Wakil Ketua II DPRD Katingan
Alfujiansyah menyambut baik upaya gian dari segitiga emas. Itu terutama infrastruktur yang perlu pembenahan. tar kecamatan belum semua wilayah mencapai triliunan,” kata Alfujiansyah
keras Pemerintah Provinsi Kaliman- menyangkut masalah infrastruktur Anggaran daerah tidak mencukupi terhubung. Misalnya Kecamatan Legislator asal daerah pemilihan tiga
PALANGKA RAYA, tan Tengah, memperjuangkan ibu jalan,” tegas Alfujiansyah, Rabu (26/6). untuk membenahi jalan antar desa, Mendawai, dan Katingan Kuala. Ada itu menilai, kalau ibu kota bergeser
PPOST kota pemerintahan. Namun dibutuh- Persiapan matang, jelasnya, teru- kecamatan hingga ke kabupaten. puluhan desa yang masih mengandal- ke segitiga emas, menjadi perubahan
Terdakwa mantan Bu- kan biaya besar untuk mempersiap- tama menyangkut anggaran. Pasalnya, APBD Katingan,, Gunung Mas, dan kan jalur sungai. besar bagi kesejahteraan masyarakat.
pati Katingan Ahmad kan kelayakan ibu kota. membuka wilayah ibu kota baru, tidak Kota Palangka Raya, jelasnya, tidak “Besaran dana untuk mempersiap-
Yantenglie menghad- “Katingan salah satu wilayah yang mudah. Pemindahan ibu kota diharap- seberapa. Kalau ingin cepat, harus ada kan Katingan sebagai ibu kota, patut Bersambung Ke Halaman 3
irkan ahli administrasi
negara dari Universi-
tas Pasundan Bandung
Berna Sudjana Eryana. Ucil Tewas Akibat
Saksi ahli dihadirkan
utnuk menjelaskan ke- Pukulan Benda Tumpul
bijakan pemindahan
uang dari bank negara Rabani
ke bank swasta. Na-
mun kerbadaan ahli tersebut, dinilai Jaksa Penuntut KUALA KAPUAS, PPOST perkelahian lantaran dilerai
Umum (JPU) Rabani tidak layak. Kepolisian Resor Kapuas men- oleh salah satu pelaku lainnya.
“Saya anggap ahlinya tidak layak. Ahli tidak gungkap penyebab tewas korban Dari hasil autopsi, korban tewas,
mengerti jalan cerita penggelapan uang kas milik Sugianto alias Ucil (35), warga akibat adanya pukulan benda
Pemerintah Kabupaten Katingan,” tegas Rabani, Desa Lunuk Ramba, Kecamatan tumpul berupa sebuah kayu
Rabu (26/6). Basarang, Rabu (19/6). Kematian balok ukuran 4x6 dengan pan-
Ia mengatakan, ahli yang dihadirkan tidak bisa korban, akibat adanya pukulan jang 50 sentimeter. Pada ujung
memahami, dan menilai fakta hukum dalam per- benda tumpul berupa satu batang kayu ada paku. Kayu itu yang
sidangan. Ahli hanya mengatakan yang dilakukan kayu balok pada bagian tubuh ko- digunakan pelaku menghantam
terdakwa diskresi. Karena tidak melihat alurnya. rban. Itu terungkap setelah empat korban hingga terjatuh tidak
Dia dijadikan ahli belum membaca surat dakwaan. orang pelaku ditangkap. sadarkan diri.
Ahli yang dihadirkan dalam persidangan harus “Pengeroyokan bermula dari Insiden pada tiga tempat
mengetahui surat dakwaan, dan apa pelanggaran pesta minuman keras jenis ciu kejadian perkara (TKP) yaitu
yang dilakukan terdakwa. di Pelabuhan Danu Mare. Ucil Pelabuhan Danu Mare, lorong
Dijelaskan Rabani, ahli harus tahu, kenapa terda- bersama empat orang terduga pertokoan Pasar Inpres dan di
kwa terseret ke persidangan. Saat ditanya apakah pelaku berpesta minuman keras. belakang lorong Pasar Inpres Ja-
sudah membaca surat dakwaan, ternyata belum Pelaku berinisial AI, IS, DP dan lan Mawar, Kota Kapuas. Setelah
tahu. Kalau tidak mengerti surat dakwaan, ahli MI merupakan teman korban,” itu, korban yang meninggal-
tidak mengetahui fakta, dan jalan cerita. Bagaimana kata Kapolres Kapuas AKBP Tejo kan pesta minuman keras kem-
perencanaan, penempatan, sampai hilang uangnya Yuantoro, di Kuala Kapuas, Rabu bali datang, dan mencari salah
kas negara. (26/6). seorang pelaku. Korban datang
“Pelanggaran yang dilakukan terdakwa terlihat Foto : PPost/Antara Dari pesta minuman keras, membawa sebatang kayu balok
jelas. Pelanggaran aturan, kewenangan, hukum, dan RILIS - Kapolres Kapuas Kalimantan Tengah AKBP Tejo Yuantoro didampingi Waka Polres Kompol Witdiardi, Kabagops AKP Iqbal Sen- jelasnya, terjadi perselisihan hingga ke lokasi lorong pertokoan
ada niat menempatkan uang untuk hal yang lain,” gaji, dan Kapolsek Selat AKP Dhani Sutirto, saat menggelar pengungkapan kasus tewas korban Sugianto alias Ucil (35), di Mapolres korban dengan salah seorang Pasar Inpres.
tegas Rabani. Bersambung Ke Halaman 3 Kapuas, Selasa (25/6). pelaku. Namun tidak terjadi Bersambung Ke Halaman 3
BESEI KAMBE bulkan gelombang yang tak be- mainan atau olahraga tradisional
raturan di sekitar perahu. Saking
khas Provinsi Kalteng. Lomba
Berawal dari Sebuah Legenda kuatnya, hempasan riak air mem- itu salah satu cabang yang di-
buat perahu hampir tenggelam.
pertandingkan dalam Festival
Setelah dalam hitungan detik,
tampak dua orang terlihat kele- Budaya Isen Mulang (FBIM)
tahun 2019. Festival budaya yang
Tiba-tiba terdengar suara keras lahan, dan memperlambat gerak. menjadi rangkaian peringatan
OLEH : Ferry Santoso dari sebuah alat pengeras suara Dayung yang digunakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-62
hitungan satu, dua, dan tiga. tampa disadari patah, karena Provinsi Kalimantan Tengah.
EMPAT orang terlihat duduk dalam satu perahu. Pan- Sontak mata tertuju kepada kuatnya tenaga. Dua orang lain- Pertandingan digelar di tepian
jangnya tidak kurang dari 5 meter. Anehnya, empat orang yang duduk berlawanan arah di nya, mendayung kian cepat. Itu sungai Kahayan. Ketika lomba
terlihat duduk berlawanan, atau menghadap kedua ujung perahu. Masing-masing tampak membuat perahu terlihat maju besei kambe disuguhkan, selalu
mengayuh dayungn kedepan.
perahu. Mereka duduk saling membelakangi. Heran- Karena cara dayung yang berla- mulus dua tiga meter kedepan. mematik perhatian ribuan warga.
Mereka datang untuk menyak-
Seiring dengan itu, terdengar
nya, meski duduk saling membelakangi, tampak terlihat wanan, perahu terlihat mundur gemuruh dari kerumanan orang sikan. Bahkan saat pelaksanaan
memeggang sebuah dayung. dan maju. Seolah bingung ber- yang menyaksikan. Apa yang dengan cuaca terik, tidak meny-
jalan kearah mana yang dituju. sudah dilakukan empat orang di urutkan antusiasme masyarakat.
ETIAP orang seakan Dua orang mendayung ke arah Perahu terlihat oleng ke kanan, Foto : PPost/Ferry Santoso perahu tadi. Warga spontan berteriak ramai
mendayung. Menggunak- hilir, dua lainnya ke hulu. Mata dan kiri. BESEI KAMBE – Salah satu tradisi budaya masyarakat Dayak yang patut diles- Itu merupakan gambaran dari memberikan dukungan bagi
S an otot mendayung pera- tertuju melihat kejanggalan cara Itu akibat, kuatnya hempasan tarikan yaitu Besei Kambe. Budaya itu turut dilestarikan melalui Festival Budaya sebuah situasi Lomba Besei peserta.
hu sesuai dengan arah duduk. naik perahu keempat orang itu. dayung yang dikayuh. Menim- Isen Mulang (FBIM) tahun 2019 Kambe (Dayung Hantu). Per- Bersambung Ke Halaman 3