Page 57 - Buku Manual OP DI. Pacal
P. 57
PACAL (SEKUNDER BALEN)
DATA-DATA BANGUNAN TABEL DEBIT
b = 0,50 cm
1 Nama Bangunan : BB. 6
Q
h1
Q
h1
Q
2 3 Koordinat : S7 11.154 E111 57.232 ( cm ) ( l/det ) ( cm ) ( l/det ) ( cm ) ( l/det ) ( cm ) ( l/det )
h1
h1
Q
: Km. 6.445
Lokasi ( KM )
4 Desa / Kecamatan : - 5 10 21 82 37 192 53 330
5 6 Kabupaten : - : 310,00 Ha 6 7 13 16 22 88 38 200 54 55 339
Baku Sawah
208
39
349
23
94
B. 6 Ki. 1 : 226,00 Ha 8 19 24 101 40 216 56 358
B. 6 Ki. 2 : 58,00 Ha 9 23 25 107 41 224 57 368
B. 6 Ka. : 26,00 Ha 10 11 27 26 120 42 233 58 59 378
113
31
43
387
241
27
7 Pintu : 12 36 28 127 44 250 60 397
Pintu Sadap Kiri 1 : Ulir / Besi, B = 0,60 M, H = 0,80 M, H' = 1,20 M 13 14 40 29 134 45 258
30
Pintu Sadap Kiri 2
267
: Ulir / Besi, B = 0,50 M, H = 0,60 M, H' = 1,20 M
46
140
45
Pintu Sadap Kanan : Ulir / Besi, B = 0,50 M, H = 0,80 M, H' = 1,20 M 15 50 31 148 47 275
Pintu Pembuang : Ulir / Besi, B = 0,80 M, H = 0,80 M, H' = 1,20 M 16 55 32 155 48 284
8 Kondisi Bangunan : Baik / Berfungsi 17 18 60 33 162 49 293
170
50
65
302
34
19 71 35 177 51 311
Gambar Sketsa & Dokumentasi lapangan 20 76 36 185 52 321
Rumus Tabel :
b = 0,80 cm
h1 Q h1 Q h1 Q h1 Q
( cm ) ( l/det ) ( cm ) ( l/det ) ( cm ) ( l/det ) ( cm ) ( l/det )
5
528
37
15
53
132
308
21
6 20 22 141 38 320 54 543
7 25 23 151 39 333 55 558
8 9 31 37 24 161 40 346 56 57 573
41
171
359
589
25
10 43 26 181 42 372 58 604
J A L A N R A Y A 12 11 50 27 192 43 386 59 60 620
399
44
28
57
636
203
13 64 29 214 45 413
14 72 30 225 46 427
15 16 79 32 31 236 47 455
441
88
248
48
17 96 33 259 49 469
18 19 104 34 271 50 484
113
51
498
35
283
20 122 36 295 52 513
PEDOMAN OPERASI
* Operasi jaringan irigasi adalah upaya pengaturan air irigasi dan pembuangannya termasuk kegiatan: * Pola Pengoperasian Pintu Sadap :
Membuka menutup pintu bangunan irigasi, Pada Kondisi Normal (Debit Cukup), maka pintu sadap dibuka sedemikian rupa
Menyusun rencana tata tanam, sehingga debit air yang masuk ke saluran tersier sesuai dengan debit kebutuhan
Menyusun sistem golongan,
Pada Kondisi Debit Kecil, dimana diperlukan giliran, bila saluran tersier tersebut
Menyusun rencana pembagian air, mendapat giliran, maka pintu sadap dibuka sedemikian rupa sehingga debit air yang
Melaksanakan kalibrasi pintu/bangunan, masuk sesuai dengan jatah yang telah ditentukan, sedang pada saat saluran tersier
Mengumpulkan data,
tersebut tidak mendapat jatah air, maka pintu sadap ditutup.
Memantau dan mengevaluasi
* Cara Membuka Pintu Sadap :
Pelaksanaan Operasi di Musim Hujan Ditentukan dahulu kondisi yang harus dipastikan untuk bisa dilakukan pembukaan
Pelaksanaan pengaturan bukaan pintu tergantung dari : pintu dalam kaitannya dengan keamanan lingkungan dan struktur pintu itu sendiri
→
Kemudian ditentukan seberapa tinggi pintu mau dibuka berdasar tinggi muka air
Datang & Surutnya air banjir
→ Pengelontoran/pengurasan waled/sedimen dan grafik aliran. Sebelum berkehendak membuka pintu.
→ Pembagian air, sesuai dengan perkembangan luas tanaman Pilih pintu tengah dahulu sehingga ada keseimbangan aliran. Setelah selesai
membuka pintu diadakan pengamatan muka air apakah sudah sesuai
dengan yang dikehendaki. Jika muka air belum sesuai dengan yang dikehendaki
maka pembukaan pintu diatur lagi.
Cek peralatan pemutar (Hoist) dalam keadaan Normal
Putar roda pemutar (Hoist) sehingga pintu bergerak membuka.
Pelaksanaan Operasi Musim Kemarau Jika pintu dikehendaki berhenti pada bukaan tertentu. Hentikan putaran roda
Pelaksanaan pengaturan bukaan pintu tergantung dari : pemutar (Hoist). Maka pintu akan berhenti.
→
Pembagian air, sesuai dengan perkembangan luas tanaman;
Kemudian jika pintu mau dibuka terus sampai terbuka penuh, putar lagi
→ Pengeringan roda pemutar (Hoist), sehingga bergerak membuka sampai pintu terbuka penuh.
* Cara Menutup Pintu Sadap :
Catatan : Ditentukan dahulu kondisi yang harus dipastikan untuk bisa dilakukan penutupan
pintu dalam kaitannya dengan keamanan lingkungan dan struktur pintu itu sendiri
Dasar perhitungan giliran pemberian air
Mengetahui debit air yg tersedia; Kemudian ditentukan seberapa tinggi pintu mau ditutup berdasar tinggi muka air
Mengetahui debit rencana di saluran; dan grafik aliran. Sebelum berkehendak menutup pintu.
Mengetahui luas baku sawah yg diairi di masing masing saluran;
Pilih pintu tepi dahulu sehingga ada keseimbangan aliran. Setelah selesai
Menentukan jadual waktu pemberian air ditiap-tiap saluran. menutup pintu diadakan pengamatan muka air apakah sudah sesuai
dengan yang dikehendaki. Jika muka air belum sesuai dengan yang dikehendaki
Pengukuran debit dapat dilakukan dengan melihat mistar ukur & tabel debit maka penutupan pintu diatur lagi.
Menulis rencana pemberian air (RPA)pada papan eksploitasi
Cek peralatan pemutar (Hoist) dalam keadaan Normal
Putar roda pemutar (Hoist) sehingga pintu bergerak menutup.
Jika pintu dikehendaki berhenti pada bukaan tertentu. Hentikan putaran roda
pemutar (Hoist). Maka pintu akan berhenti.
* Petugas Pelaksana Pengoperasian Pintu Sadap : Kemudian jika pintu mau ditutup terus sampai tertutup penuh, putar lagi
PETUGAS / PENJAGA PINTU AIR / PPA roda pemutar (Hoist), sehingga bergerak membuka sampai pintu tertutup penuh.
54
DRAFT MANUAL O&P
Jaringan Irigasi D.I. Pacal Kabupaten Bojonegoro (16.688Ha)