Page 33 - Flipbook Pertumbuhan dan Perkembangan Tumbuhan
P. 33
Hypertextual constructivism
Navigation
Setiap buah-buahan memiliki hormon alami yang berperan
untuk proses pematangan buah, yaitu etilen. Namun ada
beberapa buah yang matangnya tidak serempak. Misalnya
dalam satu tandan pisang hanya ada satu atau dua buah yang
matang. Oleh karena itu para petani buah sering
menggunakan etilen tambahan untuk membantu pematangan
buah secara serempak yaitu etilen gas (karbit). Anda pasti
sudah tidak asing lagi dengan karbit. Karbit biasa digunakan
untuk mempercepat proses pematangan buah. Namun,
penggunaan karbit ini menuai pro dan kontra karena beberapa
alasan. Bacalah artikel berikut untuk mengetahui lebih lanjut
mengenai alternatif lain dari penggunaan karbit!
READ IT!
THINK
IT!
Bagaimana pendapat anda mengenai penggunaan
etilen gas (karbit) pada proses pematangan buah?
-jawab di sini-
e) Asam Absisat
Asam absisat (ABA, abscisic acid) merupakan hormon yang
menghambat pembelahan dan pemanjangan sel. ditemukan di
semua tumbuhan tingkat tinggi dan lumut. Daun hijau tua, buah,
tudung akar, dan biji menghasilkan asam absisat. Asam absisat
memiliki berbagai efek yang berhubungan dengan dormansi biji
dan respon stress. Asam absisat mengontrol dormansi biji sampai
lingkungan menjadi cocok untuk pertumbuhan biji. Asam absisat
juga mengatur beberapa respon stress tanaman. Meningkatnya
kadar asam absisat pada cekaman air menyebabkan penutupan
stomata, mendorong pertumbuhan akar, dan menghambat
pertumbuhan tunas. Peran asam absisat pada tumbuhan antara
yaitu menghambat pertumbuhan dan menyebabkan gugurnya
daun (absisi).
FLIPBOOK: PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN 22