Page 8 - E LKPD KELOMPOK 4
P. 8
Teori Pengantar
Di muka bumi ini, tumbuhan memiliki jumlah yang sangat banyak dan
beragam. Untuk mengenali dan mempelajarinya, maka para ahli terdahulu
melakukan kegiatan klasifikasi (pengelompokkan). Pengelompokkan
tumbuhan terbagi menjadi dua kelompok besar, yaitu kelompok tumbuhan
tidak berpembuluh dan tumbuhan berpembuluh. Kelompok tumbuhan
berpembuluh terbagi kembali menjadi dua kelompok, yaitu tumbuhan tidak
berbiji dan tumbuhan berbiji. Tumbuhan berbiji ini dikenal dengan sebutan
“Spermatophyta” (Yuniastuti & Krismanto, 2021).
Spermatophyta (tumbuhan berbiji) didefinisikan sesuai dengan arti kata
dari namanya, “spermae”, yakni kelompok tumbuhan yang memiliki biji. Biji
tersebut merupakan alat perkembangbiakan utama. Hal ini dikarenakan biji
mengandung calon tumbuhan baru atau yang disebut dengan lembaga.
Berdasarkan keadaan struktur bijinya, spermatophyta dapat dibedakan
menjadi dua kelompok tumbuhan. Dua kelompok tersebut ialah
gymnospermae (tumbuhan berbiji terbuka) dan angiospermae/magnoliophyta
(tumbuhan berbiji tertutup) (Yusa & Maniam, 2016). Adapun contoh struktur
biji pada tumbuhan gymnospermae salah satunya dapat ditemukan pada
tumbuhan cemara. Sedangkan, contoh struktur biji pada tumbuhan
angiospermae/magnoliophyta dapat ditemukan pada beberapa tumbuhan
seperti tomat, apel dan ciplukan.
