Page 14 - E-LKPD REDOKS IZZATI
P. 14

MATERI












            Bilangan oksidasi Oksigen
            Jika oksigen dalam senyawa peroksida, biloks = -1

       Contoh:
       Biloks O dalam BaO2 = -1

       Bukti: Atom Ba merupakan unsur logam golongan IIA, sehingga
       biloks Ba = +2. Jumlah biloks Ba dan biloks O harus 0 (aturan biloks
       poin 6). Oleh sebab itu, biloks O harus bernilai -2. Karena atom O

       memiliki indeks 2, jadi biloks O : indeks O = -2 : 2 = -1. Terbukti jika
       biloks O dalam BaO2 adalah -1.

            Jika oksigen dalam senyawa non-peroksida = -2
       Contoh:

       H2O, di mana O lebih elektronegatif daripada H, sehingga O akan
       menerima elektron dari H. Dengan begitu, O = -2.



            Unsur Halogen memiliki biloks = -1 sampai +7
       Contoh:

       F (sebagai unsur yang paling elektronegatif)  → biloks = -1
       Cl, Br, dan I  → biloks = variatif (-1, +1, +3, +5, +7)



































                                                                                                          12
      LKPD REDOKS
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19