Page 41 - Buku Kelas 5 SDN Sukahaji 02 (Kumpulan Cerita Siswa)
P. 41

Anak Penurut
                                          Anak Penurut



                                             ZAHIRA HAMDA SAKHIA



                     Pada suatu hari ada seorang anak bernama Liana. Dia tinggal bersama
             Ayah  dan  Ibu  tirinya.  Ibu  tiri  nya  itu  bermuka  dua,  dia  itu  ketika  ada  ayah
             Liana  bersikap  baik  kepada  Liana,  namun  saat  ayah  Liana  sedang  bekerja,

             berubah menjadi seorang ibu yang jahat. Ketika Liana baru pulang sekolah dan
             sangat,, capek saat itu...  Liana melihat Ibu tiri nya sedang bermain hp.

                      Tak lama kemudian tiba-tiba ibu tiri nya mendekat kepada Liana lalu dia
             memerintahkan Liana untuk beres-beres oleh ibu tiri nya padahal saat itu Liana

             ingin  sekali  istirahat.  Kata  ibu  tiri  nya    "LIANA    KAMU    CEPAT  BERES  BERES
             KAMAR  MANDI"  kemudian  Liana  pun  langsung  membereskan  kamar  mandi,

             padahal saat itu Liana pun belum sempat ganti baju seragam. Karna ketakutan
             mendengar teriakan ibu tiri nya, dan beberapa menit kemudian Liana pun sudah
             bisa  menyelesaikannya.  "Bu  Liana  sudah  selesai  apakah  aku  boleh  tiduran?

             Jawab  ibu  tiri  nya  "TIDAK  KAMU  TUH  JANGAN  SEENAKNYA  GITU,  BERES  KAN
             LAGI DAPUR SANAH"  jawab Liana sambil bergetar "baiklah Bu, dan liana pun

             langsung  bereskan  dapur  dapur  yang  sangat  berantakan  jarna  tadi  bekas  ibu
             tiri nya masak, sambil melamun di dalam hati liana hemm aku sangat capek tapi

             mau gimana lagi nanti ibu tiri ku marah besar... Kalo aku tidak memberes kan
             nya  beberapa  lama  kemudian  liana  pun  dapat  menyebabkannya.  liana  pun

             bicara lagi kepada ibu nya ibu apakah liana sudah boleh istirahat jawab ibu tiri
             nya "MASIH ADA KERJAAN....LIANA..." ibu tiri nya menjawab sambil membentak.
             Liana  terkejut  dan  begitu  sedih  perasaan  yang  di  rasakan  Liana  saat  itu.  Di

             dalam  hati  liana  "Ya  Allah..kenapa  ibu  tiri  ku  seperti  itu?    Apakah  aku  harus
             membereskan  juga  halaman-halaman  rumah"  dia  sambil  sedih.  Tapi  kali  ini

             Liana tidak bicara kepada ibu nya. Dia langsung membereskan semua ruangan.
             Walaupun  dirumahnya  banyak  sekali  ruangan.  Ada  ruang  depan,  ruang  tamu,

             kamar  mandi,  dapur,  ruang  makan  kamar  tidur  ibu  tiri  dan  ayah  nya,  dan
             kamar tidur nya Liana. Saat itu Liana berinisiatif membereskan semua pekerjaan

             itu sebelum ibu tiri nya memerintahkannya. Dan liana pun sudah selesai semua
             pekerjaan dia dari pulang sekolah samapai magrib.
                           Penutupan

             Apakah kalian ada yang seperti ini?
   36   37   38   39   40   41   42   43