Page 48 - SEJARAH NASIONAL INDONESIA KELAS XI SEMESTER 1
P. 48

Sudah barang tentu pihak Prancis dan Republik  Bataaf juga  tidak ingin
                 ketinggalan untuk segera mengambil alih seluruh daerah bekas kekuasaan
                 VOC di Kepulauan Nusantara. Karena Republik Bataaf ini merupakan vassal
                 dari Prancis, maka  kebijakan-kebijakan  Republik Bataaf  untuk mengatur
                 pemerintahan  di Hindia masih juga terpengaruh  oleh Prancis. Kebijakan
                 utama Prancis waktu itu adalah memerangi Inggris. Oleh karena itu, untuk
                 mempertahankan Kepulauan Nusantara dari serangan  Inggris diperlukan
                 pemimpin  yang kuat. Ditunjuklah  seorang muda dari kaum patriot untuk
                 memimpin Hindia, yakni Herman Williem Daendels. Ia dikenal sebagai tokoh
                 muda yang revolusioner.




                 a)    Pemerintahan Herman Willem Daendels (1808-1811)

                 Herman Willem Daendels sebagai Gubernur
                 Jenderal  memerintah  di Nusantara  pada
                 tahun  1808-1811. Tugas  utama Daendels
                 adalah mempertahankan Jawa  agar tidak
                 dikuasai  Inggris. Sebagai  pemimpin  yang
                 ditunjuk oleh Pemerintahan Republik Bataaf,
                 Daendels harus memperkuat pertahanan dan
                 memperbaiki administrasi pemerintahan.
                 Daendels juga ditugasi  untuk memperbaiki
                 kehidupan sosial ekonomi di Nusantara
                 khususnya  di tanah Jawa. Tampaknya          Sumber: Raden  Saleh:  Anak
                 Jawa  menjadi  sangat penting dan strategis   Belanda,  Mooi  Indie  dan
                                                              Nasionalisme, 2009.
                 dalam mengatur pemerintahan kolonial  di     Gambar 1.17  Herman
                 Nusantara, sehingga  menyelamatkan dan       Willem Daendels.
                 mempertahankan Jawa  menjadi sangat
                 penting.


                 Daendels adalah kaum patriot dan berpandangan liberal. Ia kaum muda yang
                 berasal dari Belanda yang sangat dipengaruhi oleh ajaran Revolusi Perancis. Di
                 dalam berbagai pidatonya, Daendels tidak lupa mengutip semboyan Revolusi
                 Perancis. Daendels ingin menanamkan jiwa kemerdekaan, persamaan dan
                 persaudaraan  di lingkungan  masyarakat Hindia. Oleh karena itu, ia ingin
                 memberantas  praktik-praktik yang dinilai  feodalistik.  Hal ini  dimaksudkan
                 agar masyarakat lebih dinamis dan produktif  untuk kepentingan  negeri
                 induk (Republik Bataaf). Langkah ini juga untuk mencegah penyalahgunaan
                 kekuasaan dan sekaligus membatasi hak-hak para bupati yang terkait dengan
                 penguasaan atas tanah dan penggunaan tenaga rakyat.



                 40     Kelas XI SMA/MA/SMK/MAK                                   Semester 1
   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53