Page 37 - Suhu dan Perubahannya
P. 37

2. Pemuaian Luas dan Volume Zat Padat

                               Jika  suatu  benda  berbentuk  lempengan  dipanaskan,  pemuaian
                        terjadi  pada  kedua  arah  sisi-sisinya.  Pemuaian  semacam  ini  disebut
                        pemuaian  luas.  Pemasangan  pelat-pelat  logam  selalu  memperhatikan
                        terjadinya pemuaian luas. Pemuaian luas memiliki koefisien muai luas
                        (  )  sebesar  2  kali  koefisien  muai  panjang.  Berdasarkan  data  dalam
                        Tabel  3,  maka  lempengan  baja  memiliki  koefisien  muai  luas  sebesar
                        2 × 0,000011/℃ = 0,000022/℃.
                               Bagaimanakah pemuaian yang dialami oleh kelereng dan balok
                        besi  jika  kedua  benda  tersebut  dipanaskan?  Benda-benda  yang
                        berdimensi tiga (memiliki panjang, lebar, dan tinggi) akan mengalami
                        muai ruang jika dipanaskan. Pemuaian ruang memiliki koefisien muai
                        ruang (  ) tiga kali koefisien muai panjang. Balok baja jika dipanaskan
                        akan  memuai  dengan  koefisien  muai  sebesar  3 × 0,000011/℃ =
                        0,000033/℃.
                               Pernahkah kamu menjumpai daun pintu tidak dapat ditutupkan
                        pada  bingkai  pintunya?  Kaca  jendela  tidak  dapat  masuk  ke  dalam
                        bingkainya?  Hal  itu  terjadi  karena  pemasangan  daun  pintu  dan  kaca
                        jendela  terlalu  rapat  dengan  bingkainya  sehingga  ketika  terjadi
                        pemuaian atau penyusutan tidak tersedia lagi rongga yang cukup.

               B.  Pemuaian zat cair DAN GAS


                            Sebagaimana  zat  padat,  zat  cair  juga  memuai  jika  dipanaskan,
                     misalkan pada saat kamu memasak air dalam panci sampai penuh. Ketika
                     mendidih, air itu akan tumpah. Hal ini menunjukkan bahwa air memuai.
                     Dalam zat cair terjadi muai volume karena zat cair tersebut menempati
                     ruang  sesuai  bentuk  tempatnya.  Pemuaian  zat  cair  berbeda-beda
                     bergantung pada besar koefisien muai volume. Semakin besar koefisien
                     muai volume suatu zat, semakin besar pula pemuaiannya.

                            Koefisien  muai  ruang  atau  muai  volume  adalah  bilangan  yang
                     menunjukkan pertambahan volume setiap satuan volume suatu zat jika
                     suhu naik 1℃.








               37 | P a g e
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42