Page 14 - E-MODUL
P. 14

14





                Pantun  merupakan  karya  sastra  lama  yang  berbentuk  bait,  pantun  dapat

            berisi nasihat, sindiran, atau kritikan. Pantun merupakan ungkapan perasaan
            karena ungkapan tersebut disusun dengan kata-kata sedemikian rupa sehingga


            menarik  untuk  di  dengar  atau  dibaca.  Supaya  bisa  membaca  pantun  dengan

            baik  bacalah  pantun  baris  demi  baris  dengan  lafal  dan  intonasi  yang  tepat.
            Lafal adalah cara pengucapan huruf atau kata sedangkan intonasi adalah lagu

            dan  kalimat.  Saat  membaca  pantun  intonasi  pada  baris  utama  sama  dengan

            intonasi baris ketiga, sedangkan intonasi baris kedua sama dengan intonasi baris

            keempat.




                   Contoh Pantun
                                           Sore hari bermain bola
                                           Bola disebut sikulit bundar
                                           Pembuluh darah harus dijaga
                                           Agar darah mengalir dengan lancar




            Ciri-ciri pantun:

                 1.  Terdiri dari 4 baris

                 2.  Tiap baris terdiri 8 sampai 12 suku kata

                3.  Baris pertama  dan kedua pantun adalah sampiran
                 4.  Baris ketiga  dan keempat pantun adalah isi

                 5.  Isi pantun menentukan apa jenis pantun tersebut

                6.  Memiliki sajak a-b-a-b atau a-a-a-a.

                7.


                                               Lembar Kerja Peserta Didik
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19