Page 17 - E-MODUL RADIKAL BEBAS
P. 17

C.        Reaksi Autooksidasi










                 Tahukah Kamu!







     Reaksi  yang  melibatkan  oksigen  adakah  reaksi

     pembakaran.  Faktanya,  suatu  reaksi  dengan

     oksigen dapat terjadi tanpa melalui pembakaran

     dan dapat membentuk suatu radikal bebas



           Reaksi  dengan  oksigen  tanpa  pembakaran  disebut  reaksi


   autooksidasi. Reaksi autooksidasi  hanya terjadi melalui zat antara

   radikal bebas stabil.

       Reaksi autooksidasi yang berguna hanya terbatas pada reaksi

   substitusi atom hidrogen yang terikat pada atom karbon tersier,


   akilik, atau benzlik. Contoh autoksidasi yang penting di industri

   adalah  sintesis  cumene  hydroperoxide  (dari  cumena  dan  air),

   yang  melalui  penataan  ulang  menghasilkan  fenol  dan  aseton

   yang merupakan bahan kimia penting dalam industri. Mekanisme


   reaksi radikal bebas dari cumena diawali dengan homolitik dari

   benzoil  peroksida  membentuk  radikal  bebas  tersier  yang

   distabilkan oleh resonansi (Persamaan 15). Radikal bebas tersier


   ini  bereaksi  dengan  oksigen  dalam  propagasi  pertama

   menghasilkan  radikal  peroksida.  Proses  autoksidasi  ini  dapat

   berulang pada langkah propagasi kedua sampai ada pemutusan

   rantai (Persamaan 16). Produk akhir autoksidasi adalah kumena


   hidroperoksida  yang  mengalami  penataan  ulang  menghasilkan

   fenol dan aseton.


   KIMIA ORGANIK II
   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22