Page 25 - E-MODUL Ekonomi bag 2
P. 25
Back to Peta Konsep
September 1960. Sebagai badan dunia, IDA menyelesaikan masalah pembangunan
dan kemajuan negara-negara berkembang. IDA menyalurkan pinjaman dana
dengan syarat longgar dan bunga ringan. Pinjaman dana ini memiliki waktu
pengembalian sekitar 30 sampai 40 tahun. IDA juga memberikan hibah bagi
negara-negara muskin untuk melaksanakan pembangunan. Bantuan hibah yang
diberikan IDA antara lain bantuan proyek pengadaan air bersih, penanggulangan
wabah penyakit, dan upaya mengatasi efek rumah kaca.
(3) IFC
International Finance Cooperation (IFC) dibentuk pada tahun 1956. Dalam
pelaksanaan tugasnya IFC secara khusus memberikan bantuan dana kepada sektor
swasta di negara berkembang. Adapun tujuan IFC seperti membiayai kegiatan
penanaman modal swasta di negara berkembang, membantu perusahaan swasta
mengalokasikan dana di pasar uang dunia, dan menyediakan bantuan teknik dan
analisis bagi dunia usaha (swasta) dan pemerintah.
(4) MIGA
Multilateral Investment Guarantee Agency (MIGA) dibentuk pada tahun
1985. MIGA menjamin dan mempromosikan penanaman modal langsung bagi
negara-negara berkembang. Tujuan penanaman modal langsung yaitu mengurangi
angka pengangguran dan meningkatkan kesejahteraan penduduk di negara
berkembang. Bagi negara berkembang, penanaman modal berfungsi membiayai
pembangunan pabrik dan fasilitas publik seperti jalan umum, bendungan, serta
pembangkit listrik.
(5) ICSID
International Centre for Settlement of Investment Disputes (ICSID) dibentuk
pada tahun 1966. ICSID bertugas menyelesaikan perselisihan investasi atau
penanaman modal antara pemerintah dan negara asing. Dalam pelaksanaan
tugasnya, ICSID menyediakan fasilitas untuk menyelesaikan perselisihan
penanaman modal di negara anggota.
18