Page 16 - Daftar Isi
P. 16

Kendaraan bermotor sebagai sarana transportasi merupakan salah satu
            komponen yang sangat penting bagi perkembangan kegiatan perekonomian,
            social dan budaya, karena berperan sebagai alat yang memungkinkan
            pergerakan orang dan/atau barang dari satu wilayah ke wilayah lainnya
            dalam waktu relative singkat, efisien dan efektif. Sepanjang satu decade
            ini industry otomotif dipaksa melakukan inovasi untuk menciptakan
            mobil yang sehemat mungkin mengkonsumsi bahan bakar, baik karena
            kenaikan harga minyak yang luar biasa dibandingkan dengan tahun-
            tahun sebelumnya maupun pertimbangan lingkungan yang makin gencar
            diserukan di seluruh penjuru dunia. Perkembangan teknologi kendaraan
            bermotor semakin mengarah pada keunggulan safety enfirontment. Hal
            ini sesuai dengan moto keselarasan antara tuntutan perbaikan kualitas
            hidup manusia dan perlindungan terhadap lingkungan hidup. Berapa
            industry kendaraan bermotor telah menjawab tuntutan lingkungan dengan
            menciptakan kendaraan bermotor yang semakin mmendekati konsep
            zero emission vehicle. Salah satu kendaraan yang dikemangkan adalah
            kendaraan/mobil hybrid dan mobil listrik.

                Pemerintah tidak tinggal diam, turut berpean aktif dalam program
            net zero emission sesuai dengan yang telah dicanangkan dalam paris
            agreement. Salah satunya dikeluarkannya Peratuman menteri perhubungan
            tentang konversi kendaraan listrik beroda empat atau lebih. Sebelumhya
            telah dikeluarkan pula peratuan menteri perhubungan tentang konvenrsi
            kendaraan roda dua. Peraturan menteri ini untuk memenuhi kebutuhan
            masyarakat untuk mendapatkan mobil listrik dengan harga yang terjangkau
            dan tidak menambah jumlah kendaraan. Perment tersebut tidak hanya
            untuk kebutuhan legalitas kendaraan konversi, namun termasuk legalitas
            bengkel yang akan melakukan konversi.

                Untuk menutup kesenjangan tersebut, maka perlu diadakan pelatihan
            mekanik bengkel mobil knvensional untuk menjadi tenaga ahli konversi
            mobil. Untuk mengikuti pelatihan tersebut, perlu persyaratan yang harus
            dipenuhi, antara lain:

            1.  Minimal pendidikan SMK atau sederajat
            2.  Berpengalaman sebagai mekanik bengkel mobil minimal 3 tahun,
               dibuktikan dengan surat pengalaman kerja dari bengkel tempat kerjanya
            3.  Berusia minimal 21 tahun saat mengikuti pelatihan

            4.  Paham akan perlengkapan standar bengkel mobil
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21