Page 83 - Z:\file ME\BUKU\

B. Ambivalen terhadap pemeriksaan: KU cukup, TD
kehamilan 150/100mmHg, N 83 x/menit, P
C. Merasa nyaman dengan 23x/menit, S 36,5 C, TFU 28 cm,
0
kehamilan DJJ 123x/menit, wajah edema,
D. Ketidak siapan menjadi ekstremitas edema, protein
seorang ibu urine +++, Reflek patella +.
E. Kecemasan menghadapi Diagnosis apakah yang paling
proses persalinan mungkin pada kasus tersebut?

A. Eklamsia
12. Seorang perempuan umur 27 B. Pre eklamsia
tahun, G3 P2 A0, hamil UK 30 C. HELLP syndrome
minggu datang ke UGD Rumah D. Hipertensi gestasional
sakit dengan keluhan nyeri E. Superimposed pre eklamsia

perut bawah. Hasil anamnesis:
riwayat jatuh dari kamar mandi 14. Seorang perempuan umur 22
tadi pagi. Hasil pemeriksaan: tahun G1P0A0 hamil, UK 24

KU lemah, TD 90/60 mmHg, N minggu datang ke Puskesmas,
80 x/menit, TFU 26 cm, uterus untuk memeriksaan
tegang, DJJ 180 x/menit, kehamilannya. Ibu mengatakan
PPV darah kehitaman. Jenis belum pernah mendapatkan
pemeriksaan penunjang imunisasi tetanus sejak kecil.

apakah yang paling tepat pada Hasil Pemeriksaan : KU baik, TD
kasus tersebut? 110/70 mmHg, N 79 x/menit, P
A. Leukosit 23 x/menit, S 36,4 C, TFU s23 cm,
0
B. Haemoglobin DJJ 144 x/menit Bidan kemudian
C. Urine lengkap memberikan imunisasi TT.
D. Reflek patella Kapankah kunjungan ulang
E. Uji Bekuan darah yang paling tepat dilakukan
pada kasus tersebut ?
13. Seorang perempuan umur
25 tahun, G1P0A0 hamil UK A. 2 minggu setelah TT1
31 minggu datang ke PONED B. 4 minggu setelah TT1
dengan keluhan pusing C. 3 bulan setelah TT1

menetap. Hasil anamnesis D. 6 bulan setelah TT1
ibu mengatakan pandangan E. 1 tahun setelah TT1
kabur dan nyeri ulu hati. Hasil

PAKET 2: DRILLING SOAL KOMPETENSI TEKNIS FORMASI 83