Page 37 - 5. BUKU 4 LILIK PRANATA DKK
P. 37
karyawan jaga malam sekaligus bertugas sebagai
tukang kebun.
Permintaan mereka yang ingin tinggal di Panti
Werdha Dharma Bakti semakin banyak termasuk orang-
orang yang cacat mental dan cacat tubuh. Kapasitas
yang semula hanya dapat menampung 38 orang, akan
tetapi karena banyaknya lansia yang terlantar dan perlu
ditampung, maka pada tahun 1986 terpaksa perumahan
lansia menampung 50 orang. Daya tampung yang ada
tidak memadahi dengan jumlah lansia yang ditampung.
Berpijak dari kenyataan tersebut Pimpinan
Kongregasi Charitas mulai memikirkan perluasan
gedung untuk pelayanan lansia dan yang lebih penting
lagi adalah meningkatkan mutu pelayanan bagi mereka.
Pada tanggal 8 November 1986 pimpinan Kongregasi
mengutus Sr. M. Antoni Senirang ke Netherland untuk
mengadakan orientasi ke rumah-rumah lansia dan
sekaligus mempelajari hal-hal yang sekiranya dapat
diterapkan di Indonesia.
Pengurus Yayasan lama satu persatu pindah ke
luar kota. Sesuai nasehat Mgr. J. Soudant SCJ, untuk
mengatasi kevakuman maka kepengurusan langsung di
bawah Yayasan Charitas.
30 KEPERAWATAN GERONTIK “Pengelolaan & Penatalaksanaan
Lansia Gangguan Insomnia”